Lolos dari hukuman mati, TKI asal Cirebon pulang ke kampung halaman
Masamah (31), tenaga kerja Indonesia asal Desa Buntet, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, yang lolos dari hukuman mati di Arab Saudi akhirnya bisa pulang dan berkumpul dengan keluarganya setelah delapan tahun lebih menjalani hukuman di balik jeruji besi.
Masamah (31), tenaga kerja Indonesia asal Desa Buntet, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, yang lolos dari hukuman mati di Arab Saudi akhirnya bisa pulang dan berkumpul dengan keluarganya setelah delapan tahun lebih menjalani hukuman di balik jeruji besi.
"Senang banget saya bisa pulang kembali dan bertemu keluarga yang sudah lama saya tinggalkan," kata Masamah kepada wartawan yang mendatangi kediamannya, Minggu (1/4).
-
Apa yang dilakukan Alman Mulyana saat menjadi TKI di Arab Saudi? Hal itu dilakukannya saat menjadi TKI di Arab Saudi. Lantas bagaimana cerita Alman Mulyana selengkapnya?
-
Siapa yang juga menjadi TKI di Arab Saudi selain Alman? Rumah tersebut rupanya merupakan hasil jerih payah sang Ibu. Di mana sang Ibu juga sempat menjadi seorang TKW di Arab Saudi selama 30 tahun.
-
Kapan patung unta di Arab Saudi ditemukan? Sederet patung unta berukuran sesuai aslinya ditemukan pada 2018 lalu di Arab Saudi utara.
-
Siapa kapten Timnas Arab Saudi? Kapten Tim Nasional Arab Saudi adalah Salem Al-Dawsari, sementara Asnawi Mangkualam menjabat sebagai kapten Timnas Indonesia.
-
Di mana patung unta di Arab Saudi ditemukan? Sederet patung unta berukuran sesuai aslinya ditemukan pada 2018 lalu di Arab Saudi utara.
-
Kapan Timnas Indonesia main lawan Arab Saudi? Timnas Indonesia akan menghadapi Arab Saudi dalam laga pertama putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Jumat (6/9/2024) dini hari WIB.
Dia mengatakan sampai di rumah sekitar puku 03.30 WIB hari ini dengan didampingi berbagai kalangan, mulai dari KJRI sampai perwakilan Pemerintah Kabupaten Cirebon.
"Tadi saya sampai rumah sekitar setengah empat pagi dan yang mendampingi saya dari sana (Arab Saudi) sampai ke rumah itu dari KJRI," tuturnya.
Sementara itu ayah kandung Masamah, Raswa bersyukur atas kepulangan putrinya itu. Apalagi dia sempat khawatir dengan adanya informasi keputusan hukuman mati untuk anak keenamnya tersebut.
Raswa yang juga ikut menjemput Masamah di Bandara, selalu yakin bahwa anaknya tidak bersalah atas tuduhannya tersebut.
"Saya selalu berdoa dan yakin anak saya akan bebas, walaupun banyak yang bilang Masamah mau dihukum mati," kata Raswa dilansir Antara.
Raswa mengatakan Masamah tiba di kediamannya pukul 03.30 WIB subuh, dengan didampingi para pejabat dan sejumlah tetangga tetap mendatangi rumah untuk bisa mengucapkan rasa syukur.
"Sebenarnya semalam Masamah mau mampir-mampir ke rumah saudara dan tetangga. Tapi karena masih lelah, habis menempuh perjalanan jauh. Masamah langsung ke rumah, sehingga para tetangga yang memilih untuk pada ke sini," katanya.
Baca juga:
Cerita haru Masamah, TKI asal Cirebon yang lolos hukuman pancung di Saudi
Bebas dari hukuman mati di Saudi, TKI Masamah pulang ke Tanah Air
Kasus TKI Misrin, Menaker Hanif sebut Arab Saudi tak beri peringatan
Protes Arab Saudi hukum mati TKI, langkah pemerintah RI dinilai sudah tepat
Pemerintah & DPR harus serius lindungi TKI
Pemerintah diminta lakukan pertemuan dengan Saudi bahas perlindungan TKI