Mahfud MD Minta Aparat Tak Bawa Peluru Tajam saat Amankan Demo 11 April
Mahfud mengimbau agar unjuk rasa nanti dilaksanakan secara tertib dan tidak anarkis. Yang penting aspirasi demonstrasi bisa di dengan pemerintah.
Menko Polhukam Mahfud MD mengingatkan agar aparat tidak melakukan kekerasan saat mengamankan demo pada Senin 11 April nanti. Peluru tajam juga tidak diperbolehkan dibawa.
"Dalam menghadapi rencana unjuk rasa itu, pemerintah sudah melakukan koordinasi dengan aparat keamanan dan penengak hukum, agar melakukan pelayanan dan pengamanan sebaik-baiknya, dan tidak boleh ada kekerasan, tidak membawa peluru tajam, juga jangan sampai terpancing oleh provokasi," kata Mahfud usai ratas mengenai situasi politik keamanan dalam negeri, Sabtu (9/4).
-
Mengapa Mahfud MD dikabarkan mundur dari Menko Polhukam? Dia menilai, mundurnya Mahfud dari kabinet lantaran ingin fokus berkampanye dan mengikuti kontestasi di Pilpres 2024.
-
Apa yang dilakukan Mahfud Md selama menjadi Menko Polhukam? Selama menjabat sebagai Menko Polhukam, ada sejumlah gebrakan yang pernah dilakukan oleh Mahfud Md. Salah satunya, Menko Polhukam Mahfud Md membentuk tim gabungan pencari fakta (TGPF) untuk mengusut kasus Intan Jaya, Papua yang menewaskan empat orang, yakni warga sipil dan pendeta serta dua anggota TNI.
-
Apa alasan Mahfud Md memutuskan untuk mundur dari jabatan Menko Polhukam? Hari ini saya sudah membawa surat untuk presiden, untuk disampaikan ke presiden langsung tentang masa depan politik saya, yang belakangan ini menjadi perbincangan publik. Dan surat ini akan disampaikan begitu saya mendapat jadwal ketemu presiden. Tapi saya bawa terus karena memang surat ini begitu saya diberi waktu langsung saya ketemu langsung saya sampaikan surat ini," kata Mahfud dalam pernyataannya di Lampung, Rabu.
-
Apa pesan Mahfud MD kepada Pangdam, Bupati, dan Wali Kota? Untuk itu Mahfud berpesan kepada Pangdam, Bupati, Wali Kota agar tidak menjemput dan menjamunya setiap ke daerah.
-
Siapa yang membantah pernyataan Mahfud MD? Hal ini pun dibantah langsung oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto.
-
Siapa yang akan segera mengundurkan diri sebagai Menko Polhukam? Cawapres Mahfud Md akan segera mengajukan pengunduran diri sebagai Menko Polhukam ke Presiden Jokowi.
Dia bilang, pemerintah memperhatikan dengan seksama dinamika yang berkembang di tengah masyarakat mengenai berbagai masalah yang muncul. Termasuk adanya rencana unjuk rasa oleh beberapa elemen masyarakat pada hari Senin lusa nanti.
"Pemerintah menilai adanya unjuk rasa adalah bagian dari demokrasi. Meski demikian Indonesia juga adalah negara nomokrasi atau negara hukum," katanya.
Mahfud mengimbau agar unjuk rasa nanti dilaksanakan secara tertib dan tidak anarkis. Yang penting aspirasi demonstrasi bisa di dengan pemerintah.
"Pemerintah menghimbau agar di dalam menyampaikan aspirasi supaya dilakukan dengan tertib, tidak anarkis, dan tidak melanggar hukum. Yang penting, aspirasinya bisa didengar oleh pemerintah dan masyarakat," kata Mahfud.
Baca juga:
Mahasiswa Gelar Demo, Satgas Covid-19 Ingatkan Pakai Masker dengan Sempurna
11 Pelajar Tangerang Diamankan, di Ponselnya Ada Ajakan Demo ke Jakarta
Jelang Demo 11 April, Belasan Pemuda Diamankan saat Berada di Sekitar Gedung DPR
VIDEO: Panglima Andika Temui La Nyalla, Bahas Demo Mahasiswa 11 April
Ada Demo 11 April, Presiden Jokowi Tetap Ngantor Seperti Biasa di Jakarta