Mayat di Pantai Desa Muntai Bengkalis Warga Filipina
Dari hasil visum juga tidak ditemukan laporan dugaan kekerasan pada tubuh korban. Hasil autopsi dokter menyatakan bahwa korban itu meninggal akibat tenggelam.
Sesosok mayat lelaki tanpa identitas ditemukan warga Desa Muntai Barat Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, Riau, tepatnya di tepi pantai, Jumat (29/1), akhirnya teridentifikasi sebagai warga negara Filipina.
Kepala Satuan Reskrim Polres Bengkalis, AKP Meky, di Bengkalis, Kamis, menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan antemortem dan postmortem atau ciri-ciri fisik serta non fisik korban, identik dengan data yang diserahkan PT Spica Indonesia selaku koresponden setempat Japan P&I.
-
Kapan benua ini tenggelam? Sekitar 70.000 tahun yang lalu, daratan luas yang kini tenggelam di lepas pantai Australia kemungkinan pernah ditinggali setengah juta manusia.
-
Kenapa Ngarak Panganten dilakukan di Bekasi? Tradisi Ngarak Panganten sendiri memiliki maksud yang baik bagi kedua pengantin, yakni mengenalkan pernikahan mereka sehingga tidak timbul fitnah.Ini sekaligus untuk menjunjung budaya lokal Betawi yang kental dan agamis.
-
Kapan Betandak Dangkong dipertunjukkan? Tarian tersebut biasanya akan ditampilkan ketika peringatan hari-hari besar Islam dan hari peringatan nasional.
-
Apa yang diresmikan oleh Mayjen Kunto di Baleendah, Bandung? Mayjen Kunto meresmikan acara bertajuk 'warung amal', sebuah bazar di mana masyarakat dapat memperoleh sembako seperlunya dengan pembayaran sesuai kemampuan mereka sendiri.
-
Apa itu Ngarak Panganten di Bekasi? Ngarak Panganten sendiri merupakan salah satu prosesi dari keseluruhan rangkaian pernikahan adat di Bekasi.Biasanya warga setempat bebas menentukan akan memakai adat Sunda atau Betawi yang sama-sama kental di sana. Terpenting, prosesi Ngarak Panganten harus dimasukkan sebagai salah satu urutan rangkaian pernikahan di wilayah Bekasi.
-
Kapan KM Rezki tenggelam? Peristiwa tenggelamnya KM Rezki diperkirakan terjadi sekira pukul 13.25 WITA, Sabtu, 2 Desember 2023.
"Hal itu juga berdasarkan data properti jenazah yang ditemukan di antaranya celana seragam perusahaan serta sepatu yang masih dikenakan pada tubuh mayat tanpa identitas itu," kata Meky.
"Korban teridentifikasi atas nama Darryl Fortaleza De Roxas berumur 23 tahun, jenis kelamin laki-laki, beragama Katholik, beralamat Purok-1 Brey Bagacay, Calbayog City, Western Samar, Philippines. Data itu sudah diserahkan ke kedutaan di Jakarta," katanya.
Dari hasil visum juga tidak ditemukan laporan dugaan kekerasan pada tubuh korban. Hasil autopsi dokter menyatakan bahwa korban itu meninggal akibat tenggelam.
Diberitakan sebelumnya, sesosok mayat lelaki tanpa identitas ditemukan warga di tepi pantai Desa Muntai Barat, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, sekitar pukul 12.30 WIB Jumat pekan lalu.
Saat ditemukan, mayat dalam posisi telungkup dan bagian muka yang sudah rusak. Jenazah juga tanpa mengenakan baju dan hanya memakai celana pendek berwarna biru dan sepatu.
Saat itu, Kepala Pos Badan SAR Nasional Bengkalis, Transpiranto, mengatakan, sebelumnya tim mendapatkan laporan dari masyarakat pada Kamis (28/1), ada seorang nelayan dari desa Muntai Barat yang hilang, mereka langsung mencari dengan cara menyisir pantai.
"Kita sempat melakukan pencarian hingga siang namun belum ditemukan, sekitar pukul 12.30 WIB ada laporan warga bahwa ada ditemukan mayat berada di tepi pantai," kata dia.
Baca juga:
Kasus Dugaan Pembunuhan Sekeluarga di Rembang, Korban Luka Lebam di Kepala dan Wajah
Perempuan Asal Banyuwangi Ditemukan Tewas di Denpasar Diduga Korban Pembunuhan
Satu Keluarga Ditemukan Tewas di Rembang, Asisten Rumah Tangga Diperiksa Polisi
Diduga Kehabisan Oksigen, Empat Warga TTS Tewas Dalam Bak Penampungan Air
Seorang Waria di Tasikmalaya Ditemukan Meninggal usai Makan Siang
Tengkorak Diduga Santri di Ogan Ilir Ditemukan Nelayan