Mayat tanpa busana dan sudah membusuk gegerkan warga Sragen
Terdapat luka tusuk di tubuh korban. Sementara pakaian korban ditemukan sudah terbakar.
Sesosok mayat lelaki tanpa busana yang sudah membusuk ditemukan warga Sragen di belakang sebuah rumah kosong. Kondisi mayat dengan luka tusukan di bagian perut tersebut menggegerkan warga Dukuh Gawan RT 12, Desa Gawan, Kecamatan Tanon.
Jenazah pria tanpa idetitas ditemukan salah satu warga bernama Agus Supriyanto (38) warga Dukuh Karangudi RT 28 Desa Karangudi, Kecamatan Ngrampal, Sragen, Rabu (20/7) sekitar pukul 09.00 WIB.
"Saya curiga ada bau menyengat, awalnya saya kira bangkai tikus, ternyata ada mayat yang tergeletak di belakang rumah kosong. Saya memberitahu warga dan kemudian warga lapor ke Polsek Tanon," ujar Agus.
Tak lama kemudian polisi datang memeriksa kondisi korban. Jenazah diketahui berjenis laki-laki dewasa berusia sekitar 40 tahun. Korban belum bisa diketahui identitasnya karena warga sekitar tidak ada yang mengenal dan tak ada yang merasa kehilangan anggota keluarganya.
Polisi menemukan sejumlah barang bukti berupai pakaian korban yang dibakar dan sebilah pisau. Barang-barang yang dibakar tersebut dibuang di atas septik tank tak jauh dari posisi jenazah korban ditemukan.
Tokoh masyarakat setempat Warli Saputra menduga korban bernama Heru Subagyo. Dia mengontrak sebuah rumah tidak jauh dari lokasi dia meninggal. Dia mengaku kehilangan Heru dalam beberapa hari ini.
"Saya duga 90 persen korban yang meninggal tersebut mas Heru. Mungkin dia dibunuh, ada pisau dan pakaiannya dibakar, yang tersisa sandalnya," katanya.
Kapolres Sragen AKBP Cahyo Widiarso menambahkan Jenazah saat ini dibawa ke RSUD dr Moewardi Solo untuk dilakukan autopsi.
"Kami belum bisa menyimpulkan ini tindak kriminal atau kejadian lain. Kita tunggu kesimpulan dari tim medis," pungkasnya.