Megawati Ajak Milenial Datang ke TMP untuk Merenungkan Pengorbanan Pahlawan
"Bagaimana mereka anak muda ini tentu sebenarnya telah diberi kemudahan dengan teknologi sekarang. Kita bisa melihat dengan YouTube, Google. Apa saja sekiranya yang kita inginkan. Tapi dapatkah mereka merasakan di dalam hatinya sebenarnya apa api perjuangan itu?,"
Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri menginginkan anak muda mengilhami pengorbanan para pahlawan. Dia mengajak anak muda merenungkan keberadaan makam tanpa nama di Taman Makam Pahlawan di daerah masing-masing.
Megawati mengungkit kembali polemik milenial yang disampaikan kepada Presiden Joko Widodo. Megawati meminta kepada Jokowi supaya milenial tidak dimanjakan dan harus dipertanyakan baktinya kepada negeri.
-
Siapa pacar Megawati Hangestri? Dalam unggahannya itu, ia menandai akun bernama Dio Novandra yang merupakan kekasihnya.
-
Bagaimana Megawati menampilkan sisi femininnya? Memiliki Sisi Feminim Meski terlihat tomboi, wanita 24 tahun ini juga memiliki sisi feminin yang menarik. Ia mengombinasikan blouse dengan ikat pinggang berwarna pink. Penampilannya terlihat cantik dan keren dengan tambahan kacamata di atas hijabnya.
-
Mengapa Megawati mendukung hak angket Pemilu? Ketua Tim Demokrasi Keadilan (TDK) Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis mengatakan, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mendukung hak angket untuk menyelidiki dugaan kecurangan dalam proses Pemilu 2024.
-
Siapa yang memuji kemampuan Megawati di lapangan? Bahkan, pelatih dari tim lawan mengakui betapa sulitnya menghadapi Megawati.
-
Siapa yang ingin bertemu dengan Megawati? Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan keinginan untuk melakukan pertemuan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
-
Dimana Megawati memulai karir profesionalnya di Indonesia? Di awal tahun 2023, ia menjadi andalan klub Jakarta Pertamina Fastron di Proliga sebelum melanjutkan karirnya bersama klub bola voli Korea Selatan, Daejeon CheongKwanJang Red Sparks.
"Karena menurut saya, kalau kita berpikiran jernih, (pernyataan saya) itu adalah hal yang sangat memacu, menanyakan pada para generasi muda bangsa saat ini. (Berefleksi sendiri) Apa sebenarnya yang saya telah lakukan, bukan buat diri sendiri, tetapi bagi negeri," kata Megawati di hadapan civitas akademika dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Selasa (10/11).
Megawati bercerita telah berkeliling hampir seluruh wilayah di Indonesia. Di setiap kota dipastikan ada taman makam pahlawan. Menurutnya, anak muda juga itu perlu datang ke TMP. Di sana mereka akan melihat bahwa banyak makam pahlawan yang tak bernama alias anonim.
"Saya selalu mengingatkan ada mereka yang jadi pahlawan itu anonim, tidak diketahui siapa dia. Apa artinya? Artinya karena pada waktu itu dia menyerahkan jiwa raganya bagi negara kita Republik Indonesia ini," ujar Megawati.
Megawati mengatakan, milenial jika ingin perubahan lebih baik menumbuhkan semangat kebangsaan. Anak muda harus memiliki pengertian yang benar, hakekat, mengenai Pancasila dan peneguhan kebangsaan.
Bagi Megawati, anak-anak muda saat ini tidak susah untuk menggali informasi tersebut. Sebab kemudahan teknologi yang ada saat ini.
"Bagaimana mereka anak muda ini tentu sebenarnya telah diberi kemudahan dengan teknologi sekarang. Kita bisa melihat dengan YouTube, Google. Apa saja sekiranya yang kita inginkan. Tapi dapatkah mereka merasakan di dalam hatinya sebenarnya apa api perjuangan itu? Bagaimana menggelorakan semangat itu? Bukan hanya dengan pikiran dan bacaan, tetapi tidak masuk ke dalam dada kita," jelasnya.
Baca juga:
Soal Milenial Tak Boleh Dimanja, Megawati Sebut untuk Memacu Anak Muda
Megawati Sebut Jakarta Amburadul, Seharusnya Bisa Jadi Kota Mahasiswa
Megawati Cerita Pernah Diajak Debat Soal Pancasila oleh Mahasiswa Indonesia di AS
Hari Pahlawan, Megawati Cerita Revolusi Jihad Santri pada 22 Oktober 1945
Megawati ke Pembullynya: Kalau di Tempat Sama Belum Tentu Dia Bisa