Megawati Koordinasikan Kader PDIP Bantu Korban Bencana di NTT dan NTB
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, PDIP menurunkan Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) ke wilayah terdampak bencana. Megawati ikut terjun mengakselerasi proses kerja pasca bencana ini. Sementara, Wasekjen PDIP Sadarestuwati berada di lapangan untuk memimpin koordinasinya.
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri turun mengoordinasikan secara langsung para kader untuk turun membantu korban bencana alam di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB).
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, PDIP menurunkan Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) ke wilayah terdampak bencana. Megawati ikut terjun mengakselerasi proses kerja pasca bencana ini. Sementara, Wasekjen PDIP Sadarestuwati berada di lapangan untuk memimpin koordinasinya.
-
Bagaimana Siklon Tropis Anggrek terbentuk? Siklon tropis biasanya berkembang dari kondisi depresi tropis, kemudian berubah menjadi badai tropis, lalu berubah lagi menjadi siklon tropis.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Siapa yang Ganjar Pranowo temui di Rakernas PDIP? Ganjar tiba di lokasi pukul 13.27 WIB dengan mengenakan pakaian serba merah sambil membawa gambar Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden pertama RI, Soekarno.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Bagaimana banjir terjadi di Kota Padang? Hujan tidak berhenti dari Kamis (13/7) malam hingga Jumat (14/7) dini hari. Saat ini air di dalam rumah sudah setinggi 7 centimeter,” tuturnya.
-
Kapan Ganjar Pranowo hadir di Rakernas PDIP? Mantan calon Presiden (Capres) nomor ururt 03 Ganjar Pranowo menghadiri agenda rapat kerja nasional (rakernas) PDIP di Beach City International Stadium (BCIS), Ancol Jakarta pada Jumat (24/5).
"Tadi malam Ibu Megawati terus mengoordinasikan bagaimana gerak Baguna dalam tanggap bencana di NTT," katanya dalam pembukaan Rakor Bidang Pariwisata PDIP yang digelar virtual, Rabu (7/4).
Dia mengungkapkan, Megawati memberikan instruksi detail dalam tanggap darurat bencana. Hasto juga menjelaskan, kerja-kerja penyelamatan para korban bersama aparat pemerintahan dilakukan oleh petugas Baguna PDIP.
Selain itu, kerja-kerja distribusi bantuan dan logistik juga dilakukan. Pada hari ini, lanjut Hasto, PDIP kembali mengirim logistik setelah melaksanakannya sejak minggu lalu.
"Instruksi Ibu Mega sangat detail di dalam tanggap darurat penanganan bencana. Sampai Beliau menuliskan sendiri jenis obat-obatan, makanan, dan hal-hal penting yang harus dibeli untuk menolong ibu-ibu dan anak-anak," jelasnya.
Megawati juga memerintahkan agar Ketua DPD PDIP Provinsi Bali I Wayan Koster segera bergerak. Untuk membangun posko dan mengerahkan kader Baguna Bali segera diterjunkan ke NTT. "Sebab itulah sifat dan sikap gotong royong kita menghadapi bencana," ungkapnya.
Lebih jauh, Hasto mengatakan PDIP juga terus mendorong kesadaran bahwa masalah kebencanaan ini tak hanya sekedar soal tindakan pasca bencana. Yang utama saat ini, seperti selalu diingatkan Megawati, perlu mencermati perkembangan dan dampak global warming saat ini.
Mengambil contoh di bencana di NTT, yang terjadi akibat anomali cuaca sehingga tercipta badai siklon tropis. Padahal, hal ini seharusnya tak terjadi di wilayah yang berada di khatulistiwa seperti Indonesia. Namun faktanya, kini itu terjadi dan diakibatkan perubahan iklim, efek rumah kaca, sehingga membawa kenaikan permukaan air laut.
"Proses ini yang membawa dampak hingga terjadi bencana ke NTT. Itulah ketika alam tak kita kelola dengan baik," kata Hasto.
"Maka Ibu Megawati dan PDI Perjuangan selalu mengingatkan, bahwa dalam politik perencanaan pembangunan ,kita harus memperhatikan perubahan iklim yang dampaknya dahsyat dalam bencana lingkungan," pungkas Hasto.
Rapat Koordinasi itu dipimpin oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri yang hadir secara virtual, serta Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang hadir di kantor pusat partai di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat.
Selain Hasto, jajaran DPP PDIP juga hadir. Diantaranya adalah Wasekjen Sadarestuwati, Wiryanti Sukamdani, Sri Rahayu, Ribka Tjiptaning, dan Eriko Sotarduga. Sejumlah anggota DPR juga hadir seperti Andreas Hugo Pareira yang menjadi moderator. Ratusan pengurus DPC dan DPD PDIP dari seluruh Indonesia menjadi peserta acara itu.
Sejumlah menteri juga hadir sebagai pembicara. Diantaranya adalah Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Sosial Tri Rismaharini.
Baca juga:
Pasca Diterjang Banjir, 100.933 Pelanggan PLN di NTT Kembali Nikmati Listrik
BMKG Bantah Bakal Ada Tsunami di NTT, Hanya Fenomena Gelombang Tinggi
BNPB Kerahkan SAR Dog Percepat Pencarian Korban Bencana di NTT
Strategi Doni Monardo Putus Mata Rantai Covid-19 di Tengah Bencana NTT
2.019 KK Mengungsi akibat Bencana di NTT
Pencarian Korban Bencana NTT Terkendala Peralatan
Update Bencana NTT: 117 Orang Meninggal Dunia, 76 Masih Hilang
PLN Kerahkan 413 Personil Pulihkan Listrik di NTT