Megawati Ungkap Kecintaan Bung Karno Pada Buku, Berharap Anak Muda Juga Rajin Membaca
Megawati bercerita, saat menjadi mahasiswa, beberapa kali meminta rekomendasi buku kepada Bung Karno. Saat itu, Bung Karno sangat menghafal judul buku sesuai konteks permintaan Megawati sekaligus menunjukkan letak bukunya. Detail dengan posisi rak dan baris ke berapa buku itu berada.
Presiden Kelima RI, Megawati Soekarnoputri, menyebut ayahnya yang juga Proklamator, Bung Karno, sebagai pecinta buku. Dalam berbagai kesempatan, Megawati sering kali melihat Bung Karno membaca buku.
Saking gemarnya membaca, kata Mega, koleksi buku Bung Karno mencapai puluhan ribu. Baik terbitan dalam maupun luar negeri.
-
Siapa pacar Megawati Hangestri? Dalam unggahannya itu, ia menandai akun bernama Dio Novandra yang merupakan kekasihnya.
-
Siapa yang memuji kemampuan Megawati di lapangan? Bahkan, pelatih dari tim lawan mengakui betapa sulitnya menghadapi Megawati.
-
Di mana Fatmawati bertemu dengan Soekarno? Peninggalan rumah Fatmawati di Bengkulu ini dulunya menjadi saksi bisu pertemuan dirinya dengan Presiden Soekarno saat pengasingan.
-
Bagaimana Megawati memulai karir atletiknya? Megawati memulai karir atletiknya pada usia 14 tahun dan berhasil menjadi bagian penting dalam tim Surabaya Bank Jatim pada Livoli Divisi Utama 2015.
-
Bagaimana Megawati menampilkan sisi femininnya? Memiliki Sisi Feminim Meski terlihat tomboi, wanita 24 tahun ini juga memiliki sisi feminin yang menarik. Ia mengombinasikan blouse dengan ikat pinggang berwarna pink. Penampilannya terlihat cantik dan keren dengan tambahan kacamata di atas hijabnya.
-
Bagaimana Soekarno membakar semangat jiwa muda melalui kata-kata bijaknya? Kata-kata bijak Soekarno tentang perjuangan bisa digunakan untuk pemicu semangat, terutama di bulan kemerdekaan.
"Bapak saya humoris. Tak bisa melihat dia sekadar politisi, seorang pejuang, dia adalah manusia yang sangat humanis. Kita dapat merasakan. Akibat pendidikan itu, Bung Karno sangat haus dengan buku. Bukan hanya menurut dia buku jendela dunia, tetapi juga masuk ke dalamnya," kata Megawati dalam webinar pembukaan pameran daring Buku Bung Karno, Selasa (24/11).
Megawati bercerita, saat menjadi mahasiswa, beberapa kali meminta rekomendasi buku kepada Bung Karno. Saat itu, Bung Karno sangat menghafal judul buku sesuai konteks permintaan Megawati sekaligus menunjukkan letak bukunya. Detail dengan posisi rak dan baris ke berapa buku itu berada. Megawati yang mendalami ilmu psikologi menilai Bung Karno memiliki fotografis memori yang kuat.
"Beliau menata sendiri buku-bukunya. Sampai hari ini ketika kami keluar dari Istana, Bung Karno membiarkan saja di situ buku-bukunya. Mungkin jumlahnya 20 ribu sampai 30 ribu, yang bertebaran di Istana Merdeka, Istana Negara, dan Istana Bogor. Yang saya dengar itu mulai diarsipkan," jelas Megawati.
Oleh karena itu, sambung Ketum PDIP ini, tak heran bila sang ayah pintar berbahasa sejumlah negara, di antaranya Jerman, Inggris, dan Belanda. Tak heran juga, Bung Karno bisa menggagas Konferensi Asia-Afrika. Seharusnya, pemuda bangsa harus belajar dari pikiran dan tindakan Bung Karno itu.
Menurut Megawati, pemuda Indonesia wajib membaca buku-buku yang ditulis oleh Bung Karno. Seperti buku Indonesia Menggugat, yang di dalamnya hasil pemikiran Bung Karno dengan kondisi bangsa saat itu terhadap kolonialisme.
"Bagi saya, membaca buku Bung Karno, selain membuka jendela dunia, juga mengekstraksi pikiran-pikiran dari banyak tokoh-tokoh dunia yang dikenal beliau dari buku-bukunya," tandasnya.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Megawati ke Nadiem: Banyak Anak Indonesia yang Pintar, Tapi Tak Bisa Sekolah
Cerita Megawati Dikarantina Puan Selama Pandemi, Hanya Boleh Bertemu Presiden
Megawati: Di Desa Banyak Anak Pintar Tak Sekolah, Saya akan Ngomong sama Presiden
Respons Megawati Dibully Netizen Gara-Gara 'Generasi Milenial Jangan Dimanja'
Megawati Sebut Jakarta Amburadul, PDIP Nilai DKI Mestinya Jadi Kota Mahasiswa
Demokrat Tanggapi Megawati: Jakarta Kota Bisnis, Bukan Kota Pelajar