Megawati Singgung Orang yang Ingin Terus Rasakan Kenikmatan Istana: Sudah Berhenti dah
Megawati menegaskan bahwa kekuasaan tidaklah abadi.
Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyinggung orang yang merasakan kenikmatan istana. Saking nikmatnya, orang tersebut ingin meneruskan kekuasaan istana.
"Saya anak istana loh, bayangin yang namanya istana kan gede banget wah apa aja ada gitu, makanya orang yang masuk masuk gitu sekarang merasakan kenikmatan itu, terus kepinginnya meneruskan, sudah berhenti dah," ujar Mega di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Selasa (14/2).
Mega menegaskan bahwa kekuasaan tidaklah abadi. Dia mengingatkan, jika waktunya habis maka sebaiknya selesai berkuasa.
"Orang namanya kekuasaan itu selesai kok, gak langgeng, iyalah. Jadi ya sudah kalau sudah mau selesai ya sudah, lah saya saja 3 tahun cuma ya sudah gak boleh lagi ya sudah, itu wae," ucapnya.
"Tapi kan kitanya, kenapa sih saya masih bisa pidato pidato kayak gini gitu loh, karena apa? bakti saya, gitu loh mana sih saya pernah mau mecah belah kamu," tambah Mega.
Presiden kelima RI ini pun meminta agar masyarakat tidak gampang memecah belah. Sederhananya, tidak menjelekan seseorang dari belakang.
"Eh Pak Ahok, Pak Ahok diomongin jelek jelek yang ini bagian sebelah sana loh, gimana pak Ahok?' Itu pecah belah loh, awas loh ya ibu ibu segala-segala kalau ada yang ngomongin orang lain kayaknya jelek terus kamu yang benar, saya dipikir gatau? tahu," ujarnya.