Melawan pakai celurit saat ditangkap, dua begal motor tewas ditembak
Polisi langsung menembak tepat di bagian dada.
Dua pelaku begal motor, Marcel, dan Sugyanto alias Kotis, warga Surabaya, ditembak mati anggota Satreskrim unit Jatanras Polrestabes Surabaya, Sabtu (16/4).
Keduanya ditembak lantaran melakukan perlawanan pada anggota ketika hendak ditangkap. Keduanya mengeluarkan senjata tajam celurit.
-
Apa yang dijual di Showroom Kerajaan Mobil Prabu Motor Ponorogo? Showroom jual beli mobil itu diyakini merupakan yang terbesar se-Pulau Jawa. Tak heran pengunjung showroom datang dari berbagai kota di Pulau Jawa, bahkan ada juga yang datang jauh-jauh dari luar pulau.
-
Kapan lelang motor Omesh berakhir? Setelah nungguin sekitar 4 hari, akhirnya ada yang menang lelang dengan harga Rp 300 juta.
-
Di mana sekte pemuja sepeda motor berada? Gerakan spiritual ini bermula di Desa Chotila, Rajasthan, India, di mana para penduduk bikin kuil untuk sepeda motor dan pemiliknya yang tewas bernama Om Banna.
-
Di mana showroom "Kerajaan Mobil" berada? Di Desa Glonggong, Kecamatan Dolopo, Madiun, terdapat sebuah showroom jual beli mobil yang cukup besar.
-
Kenapa motor injeksi sering kehabisan bensin berdampak buruk? Salah satu masalah yang sering dihadapi oleh pengendara motor injeksi adalah kehabisan bensin. Meskipun mungkin terdengar seperti hal yang sederhana, kehabisan bensin pada motor injeksi dapat menyebabkan kerusakan yang signifikan pada komponen-komponen penting seperti pompa bahan bakar (fuel pump) dan injektor.
-
Kenapa Sule menjual mobil-mobil mewahnya? Sule, seperti artis papan atas lainnya, dulu punya koleksi mobil mewah seperti Porsche dan Mustang. Sekarang, dia jual karena tak ingin pamer.
Kanit Jatanras AKP Ade Warokah memberikan tembakan peringatan. Tapi keduanya masih mengayunkan celurit ke arah polisi. Anggotanya langsung menembak tepat di bagian dada.
"Kita lakukan tindakan tegas, karena anggota yang menangkap merasa nyawanya terancam. Terpaksa menembak keduanya dan mengenai dadanya," kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Takdir Mattanete, di kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Soetomo Surabaya, Sabtu (16/4).
Keduanya diburu setelah melakukan aksi begal dengan merampas motor di Jalan Dukuh Kupang, Jumat (15/4). Mereka dikenali karena mengendarai motor merek Suzuki tanpa menggunakan pelat nomor.
Anggota melakukan penyisiran, dari Jalan Sukomanunggal hingga Jalan Hr. Muhammad. "pelaku berhasil diidentifikasi saat di Jalan Raya Satelit. Keduanya langsung ditangkap, dan melawan akhirnya ditembak," tegas dia.