Melawan, Penadah Sepeda Motor Curian Tusuk Anggota Polsek Tanah Abang
Pelaku memberontak dan menyerang petugas serta warga sipil yang ikut membantu melakukan penangkapan.
Upaya penangkapan penadah sepeda motor curian di Tangerang mendapat perlawanan. Dua polisi dan satu warga terluka saat penangkapan berlangsung di Jalan Aryawangsakara, Kelurahan Uwung Jaya, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Banten, Jumat, (19/8) dini hari.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin mengatakan, dua anggota polisi yang terluka Aiptu Bambang dan Bripka Puji Hartono. Mereka dari Unit Reskrim Polsek Tanah Abang.
-
Kapan pencurian motor itu terjadi? Peristiwa itu sebenarnya telah terjadi pada 16 Oktober 2020.Namun pelaku JM baru tertangkap di rumahnya setelah tiga tahun hidup di kebun untuk menghindari polisi.
-
Bagaimana cara mencegah pencurian motor? Langkah-langkah tersebut diantaranya jangan memarkir sepeda motor di sembarang tempat, selalu parkir di tempat parkir resmi atau mudah terlihat dan terpantau kamera CCTV. Berikutnya, pastikan kendaraan anda sudah terkunci dengan aman di tempat parkir dan gunakan kunci ganda atau pengaman lainnya. Selain itu, ucap Kapolres Banjar, sebaiknya sepeda motor bisa dilengkapi atau dipasang alarm anti maling, dan apabila sepeda motor hilang segera laporkan ke Polsek atau Polres terdekat.
-
Kapan spanduk cuci motor lucu digunakan? Spanduk yang menggunakan humor atau lelucon cenderung lebih mencolok dibandingkan dengan spanduk yang informatif atau serius.
-
Kapan motor harus diservis? Servis motor minimal dilakukan 1-2 bulan sekali, atau saat pemakaian sudah mencapai jarak tempuh 2000 km (untuk motor keluaran lama) dan jarak tempuh 5000 km (untuk motor keluaran baru).
-
Kenapa petani tersebut ikut mencuri motor? Pelaku nekat berbuat kejahatan karena terlilit utang sewa traktor.
-
Kenapa pengemudi motor memprotes pengemudi mobil Pajero? Saat di lampu merah selanjutnya, tepatnya di lampu merah Medoho, pengemudi motor menghampiri mobil tersebut untuk bertanya kenapa pengemudi mobil itu membunyikan klakson panjang.
Komarudin menceritakan, saat itu anggotanya hendak meringkus SD yang diduga menampung barang-barang sepeda motor curian. Polisi melakukan pengembangan kasus curanmor yang terjadi di Jakarta Pusat.
"Memang betul ditemukan bahwa di tempat tersebut ada kendaraan sepeda motor yang diduga hasil pencurian di wilayah Jakarta Pusat. Pada saat dilakukan penangkapan, pelaku melakukan perlawanan dengan menggunakan sajam," kata Komarudin, Sabtu (20/8).
Komarudin menerangkan, pelaku memberontak dan menyerang petugas serta warga sipil yang ikut membantu melakukan penangkapan.
"Korban ditusuk di bahu," ujar dia.
Komarudin mengatakan, dua anggota polisi dan satu warga sipil yakni Zaenuddin langsung dilarikan ke Rumah sakit Polri Kramat Jati. Saat ini, kondisi mereka sudah membaik.
"Dua orang dipebolehkan pulang, 1 orang yakni warga sipil harus dioperasi karena ada luka," ujar Komarudin.
Sementara itu, Unit Reskrim Polsek Tanah Abang turut meringkus dua orang tersangka yakni DI dan MK yang disebut berkaitan dengan SD.
"Untuk pelaku diamakan tiga orang. Satunya residivis sebelumnya pernah diamankan juga di Polsek Tanah Abang," ujar dia.
Reporter: Ady Anugrahadi/Liputan6.com
Baca juga:
Sindikat Begal Motor di Bogor Ditangkap, 1 Pelaku Coba Kabur Lompat dari Lantai 2 RS
Dua Anggota Polsek Tanah Abang Ditikam saat Datangi Penadah Motor Curian di Tangerang
Dalang Pencurian Motor dan Mobil, Pecatan Polisi Ditembak usai Lima Kali Beraksi
Beraksi 65 Kali, Petualangan Enam Pencuri Motor di Bekasi Berakhir
Apes, Tiga Maling Tepergok Polisi saat Dorong Motor Curian
Berawal dari Ngamen, Empat Pemuda Berujung Ingin Gasak Motor