Melonguane Sulut Kembali Diguncang Gempa Magnitudo 5,1
Wilayah Melonguane, Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, kembali diguncang gempa Sabtu (18/3) dini hari. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan kekuatan gempa itu sama seperti yang terjadi pada Jumat (17/3) tengah malam, yakni magnitudo 5,1.
Wilayah Melonguane, Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, kembali diguncang gempa Sabtu (18/3) dini hari. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan kekuatan gempa itu sama seperti yang terjadi pada Jumat (17/3) tengah malam, yakni magnitudo 5,1.
Dikutip dari situs resminya, BMKG mencatat gempa bumi itu terjadi pada pukul 02.38 WIB dengan titik koordinat 5,90 Lintang Utara (LU) dan 125,99 Bujur Timur (BT) atau 224 kilometer barat laut Melonguane, Sulut.
-
Dimana pusat gempa bumi di Garut? Gempa bumi melanda sisi selatan Jawa Barat pada Sabtu (28/4) pukul 23:29 WIB. Getaran diketahui berpusat di Samudera Hindia Selatan, Kabupaten Garut, dengan besaran magnitudo hingga 6,2.
-
Bakat apa yang dimiliki Gempi? Gempita Nora Marten saat ini telah menginjak usia 9 tahun. Bagi mereka yang telah mengikuti perjalanan hidupnya sejak bayi hingga sekarang, tentu tidak percaya melihatnya tumbuh sebesar ini. Walaupun usianya masih muda, Gempi menunjukkan bakat yang luar biasa.
-
Bagaimana dampak gempa bumi bagi warga? Getaran yang cukup kuat seketika membuat warga berhamburan ke luar rumah. Mereka juga berteriak untuk mengingatkan para tetangga agar segera menyelamatkan diri.
-
Kapan gempa itu terjadi? Gempa terjadi pukul 08.51 WITA dan getarannya terasa hingga beberapa detik.
-
Apa itu Hari Melampaui Batas Bumi? Peringatan ini menandai saat manusia telah menggunakan lebih banyak sumber daya alam daripada yang dapat diperbarui oleh planet bumi dalam setahun.
-
Kapan gempa tersebut terjadi? Gempa di Maroko yang terjadi pada Jumat malam lalu mengakibatkan kerusakan serius pada salah satu situs bersejarah terpenting di Pegunungan Atlas Tinggi.
BMKG menyatakan bahwa gempa tersebut berpusat di kedalaman 91 kilometer. Tidak ada potensi tsunami yang ditimbulkan.
Kendati demikian, BMKG menyarankan masyarakat tetap berhati-hati terhadap potensi gempa susulan yang mungkin terjadi.
Sebelumnya, pada Jumat (18/3) malam pukul 23.11 WIB gempa bumi berkekuatan 5,1 juga melanda di titik 219 kilometer timur laut Melonguane.
Baca juga:
Gempa 5,2 M Guncang Kulonprogo Yogya, Tak Berpotensi Tsunami
Fakta Penemuan Jejak Longsor Purba di Sukabumi, Menandakan Adanya Sesar Aktif
Patahan Gringsing Berpotensi Picu Gempa, Ganjar: Tetap Tenang dan Jangan Panik
Gempa Magnitudo 5,7 Guncang Jember
Gempa M 5,7 Guncang Samudera Hindia Selatan Jawa, Terasa Hingga Jember
Menguak Patahan Weleri, Potensi Gempa Baru di Kabupaten Batang