Melonjak 103 Kasus, Pasien Positif Covid-19 di Indonesia Jadi 893 Orang
Seperti diketahui, berbagai upaya sedang dilakukan pemerintah menyikapi penyebaran virus corona. Salah satunya dengan melakukan social distancing atau membatasi aktivitas sosial agar jaga jarak bisa diterapkan, hingga physical distancing atau membatasi kontak fisik.
Pemerintah kembali memperbarui data kasus positif corona dari berbagai rumah sakit di seluruh di Indonesia. Data sampai hari ini, Kamis (25/3), terdapat 893 kasus positif Corona atau Covid-19.
"Yang kita dapat mulai tanggal 25 Maret pukul 12.00 hingga 26 pukul 12.00 Wib. Kemarin 790 kasus positif, ditambah sekarang 103 orang. Jadi total 893 kasus," kata Juru Bicara Pemerintah Untuk Penanganan Virus Corona atau Covid-19 Achmad Yurianto, di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Kamis (26/3).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
Seperti diketahui, berbagai upaya sedang dilakukan pemerintah menyikapi penyebaran virus corona. Salah satunya dengan melakukan social distancing atau membatasi aktivitas sosial agar jaga jarak bisa diterapkan, hingga physical distancing atau membatasi kontak fisik.
Presiden Jokowi sudah mempertimbangkan secara matang langkah tersebut dari pada harus mengambil keputusan mengunci suatu daerah dari berbagai aktivitas atau lockdown.
"Dan itu sudah saya pelajari saya memiliki analisa seperti ini. dari semua negara, kebijakan mereka apa, mereka melakukan apa, kemudian hasilnya apa, semuanya dari kementerian luar negeri dari dubes dubes yang ada terus kita pantau setiap hari," ujar Jokowi.
Menurutnya, kebijakan yang cocok untuk Indonesia ialah physical distancing atau jaga jarak secara fisik. Apabila rakyat bisa disiplin melakukan, Jokowi yakin penyebaran corona bisa dicegah.
Baca juga:
Kisah Pilu Tenaga Medis RSUD Banten Diusir Pemilik Kos Karena Rawat Pasien Corona
Korlantas Polri Rancang Skema Mudik 2020 Sambil Tunggu Keputusan Pemerintah
Anies Sebut Jakarta Lengang: Saya Apresiasi Masyarakat yang Memilih Tetap di Rumah
Presiden Brasil Sebut Wali Kota dan Gubernurnya Penjahat Karena Terapkan Lockdown
Pemprov DKI Utamakan Cek Covid-19 Tenaga Medis & Kontak Kasus Positif