Mendikbud minta guru honorer tak usah persoalkan skema P3K
Muhadjir memersilakan jika para guru honorer masih menolak usulan pemerintah untuk mendaftar menjadi P3K. Nantinya, jika memang para guru honorer tetap menolak, formasi P3K itu akan diisi oleh guru honorer yang memang mau mendaftar.
Sejumlah guru honorer menolak usulan pemerintah untuk mendaftar sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) usai tidak bisa mendaftar CPNS karena berusia lebih dari 35 tahun. Menanggapi adanya penolakan dari guru honorer tersebut, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy pun angkat bicara.
Muhadjir memersilakan jika para guru honorer masih menolak usulan pemerintah untuk mendaftar menjadi P3K. Nantinya, jika memang para guru honorer tetap menolak, formasi P3K itu akan diisi oleh guru honorer yang memang mau mendaftar.
-
Kapan Ganjar-Mahfud berangkat ke MK? Pasangan nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD menghadiri sidang putusan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK) pada hari ini, Senin, (22/4).
-
Bagaimana Mahfud Md merespon pengumumannya sebagai cawapres? Usai diumumkan jadi cawapres mendampingi Ganjar Pranowo, Mahfud Md yang juga menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) itu menyampaikan terima kasih."Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden Joko Widodo yang telah memberi kesempatan kepada saya selama ini," kata Mahfud di DPP PDIP.
-
Kapan Ipda Febryanti Mulyadi lahir? Inilah salah satu potret Febryanti Mulyadi, wanita kelahiran 4 Februari 2004, saat tidak berdinas.
-
Siapa Ipda Febryanti Mulyadi? Nama Ipda Febryanti Mulyadi sedang menjadi sorotan publik, setelah kehadirannya viral lewat sejumlah video di TikTok yang tayang ribuan kali. Wanita berhijab ini, salah satu polwan termuda lulusan Akademi Kepolisian (Akpol), telah menorehkan prestasi gemilang sebagai Kepala Unit Kejahatan & Tindak Kekerasan (Kanit Jatanras) di Polres Klaten.
-
Kapan Ridwan Kamil mencoblos? Hal itu ia sampaikan usai mencoblos surar suara di TPS 45, Jalan Gunung Kencana, Ciumbuleuit, Kota Bandung, Rabu (14/2).
"Kalau menolak program P3K ya enggak usah diikuti. Biar diikuti yang enggak menolak saja," ujar Muhadjir di Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Rabu (24/10).
Muhadjir menjelaskan di dalam aturan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang baru ada dua jenis yaitu PNS dan P3K. Muhadjir menjabarkan jika dulu sebelum ada aturan ASN yang baru, guru honorer di atas 35 tahun tetap bisa mendaftar menjadi PNS. Tetapi setelah ada aturan baru, aturannya berubah. Meskipun demikian pemerintah pun menyiapkan skema P3K untuk memfasilitasi guru honorer berusia lebih dari 35 tahun.
Muhadjir menambahkan jika gaji P3K nantinya setara dengan PNS. Sehingga, sambung Muhadjir, seharusnya permasalahan tersebut tidak lagi dipersoalkan oleh guru honorer.
"Iya gajinya setara dengan PNS. Dan tidak ada pensiun. Tetapi nantikan jangka panjang, PNS juga enggak ada pensiun. Jadi akan ada aturan baru (tentang pensiun PNS)," tutup Muhadjir.
Baca juga:
Kemendikbud gelontorkan Rp 100 miliar bangun Museum Muhammadiyah di Yogyakarta
Bahasa daerah dan kebijakan nasional kebahasaan
Lestarikan cagar budaya, Kemendikbud & arkeolog bakal revitalisasi museum
Penerimaan CPNS guru 112 ribu Orang, Mendikbud sebut 'ini sejarah'
51 Pegiat seni dan budaya raih penghargaan dari Kemendikbud
Cara Kemendikbud agar pelajaran Matematika tak lagi menakutkan siswa
Mendikbud dukung usulan Senapati Nusantara soal Hari Keris Nasional