Menkes Sebut 45 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Tiba di Indonesia Pada Agustus 2021
Budi menerangkan, angka tersebut akan terus berubah setiap harinya. Untuk itu, dia berjanji akan mengupayakan memenuhi stok vaksin di Tanah Air.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, pada Agustus 2021 nanti Indonesia akan kembali kedatangan vaksin Covid-19 sebanyak 45 juta. Vaksin tersebut terdiri dari Sinovac, AstraZeneca, Moderna dan Pfizer.
"Di bulan Agustus kita akan kedatangan 45 juta vaksin terdiri dari sinovac, astrazeneca moderna maupun Pfizer. Itu mudah-mudahan akan kita kirim," katanya saat konferensi pers dalam chanel Youtube Sekretariat Presiden, Senin (26/7).
-
Siapa yang dilibatkan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam disertasi Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung? Analisis ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya kerjasama antar-sektor dan koordinasi yang efektif antara lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam menghadapi krisis kesehatan.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Siapa yang memimpin aksi demo petani Kendeng saat pandemi COVID-19? Aksi demo petani Kendeng kembali dilakukan saat pandemi COVID-19. Kala itu mereka menolak aktivitas penambangan yang dianggap berpotensi merusak lingkungan.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
Dia menjelaskan, hingga saat ini Indonesia masih memiliki stok vaksin di masing-masing provinsi dan Ibu Kota. Budi membeberkan saat ini ada 44,9 juta masyarakat Indonesia sudah menerima dosis pertama dan 18,3 juta sudah suntik dosis kedua. Selanjutnya pada Juni, Indonesia sudah menerima 70 juta dosis.
"Kalau ditanya kenapa tidak bisa lebih cepat lagi, karena memang jumlah vaksinnya cuman segitu. Kita di bulan Juli ini akan datang hampir 30 juta dosis dan insya Allah di bulan Agustus 40 juta dosis," ungkapnya.
Budi menerangkan, angka tersebut akan terus berubah setiap harinya. Untuk itu, dia berjanji akan mengupayakan memenuhi stok vaksin di Tanah Air.
"Kita akan berusaha memenuhinya sampai sekarang sampai akhir bulan Juli akan datang sekitar 8 juta vaksin sinovac dan 4 juta vaksin astrazeneca. Jadi 12 juta akan datang mulai tanggal 25 sampai tanggal 31. Nanri akan kira kirimkan," pungkasnya.
Baca juga:
Jangan Panik, Ini Hal yang Perlu Dilakukan jika Tubuh Alami Reaksi Usai Vaksin
Selama PPKM, Pedagang & Pengunjung Pasar Tanah Abang Wajib Tunjukkan Kartu Vaksin
Penumpang Kereta Jarak Jauh Wajib Bawa Sertifikasi Vaksin, Tak Lagi STRP
CEK FAKTA: Hoaks China dan Rusia Tidak Wajibkan Vaksin Covid-19
Pria Antivaksin Covid-19 Asal California Meninggal Setelah Terinfeksi Virus Corona
Kemenkes: Keterbatasan Stok Pengaruhi Pemerataan Distribusi vaksin Covid-19
Ketua Satgas: Prokes dan Vaksinasi Dua Cara Terlindung dari Covid-19
Stok Menipis, Pemprov Sumbar Minta Tambahan 800 Ribu Vaksin Covid-19