Menko PMK Jadi Bapak Asuh 5 Anak Stunting di Kabupaten Lampung Utara
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengungkap, angka stunting di Kabupaten Lampung Utara masih tinggi. Di atas rata-rata nasional yakni sebesar 24,7 persen.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengungkap, angka stunting di Kabupaten Lampung Utara masih tinggi. Di atas rata-rata nasional yakni sebesar 24,7 persen. Sehingga seluruh stakeholder harus bahu-membahu menggerakkan program-program yang bisa mempercepat penurunan stunting ini.
Hal tersebut diutarakan saat memberikan arahan dan berdialog dengan masyarakat penerima PKH, Ibu hamil, pendamping PKH, Lansia dan perangkat daerah lainnya di wilayah Kabupaten Lampung Utara di Kantor Kecamatan Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara.
-
Kapan Ganjar-Mahfud berangkat ke MK? Pasangan nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD menghadiri sidang putusan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK) pada hari ini, Senin, (22/4).
-
Kenapa KPK memeriksa Eddy Hiariej? Eddy Hiariej diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan suap dan gratifikasi.
-
Bagaimana MKMK dibentuk? Ketiga orang ini dipilih secara aklamasi oleh seluruh hakim konstitusi.
-
Mengapa Mahfud MD dikabarkan mundur dari Menko Polhukam? Dia menilai, mundurnya Mahfud dari kabinet lantaran ingin fokus berkampanye dan mengikuti kontestasi di Pilpres 2024.
-
Siapa yang digugat oleh Ganjar Pranowo ke MK? Ganjar menyebut, gugatan ke MK penting untuk membuka kecurangan selama proses Pemilu.
-
Kenapa Ma'ruf Amin hadir di muktamar PKB? Diketahui, Ma'ruf Amin kembali dipercaya menjabat Ketua Dewan Syuro DPP PKB berdasarkan hasilMuktamar ke-VI yang digelar di Nusa Dua Bali, Minggu (25/8) lalu.
"Saya juga akan ikut membantu mengatasi stunting di Kabupaten Lampung Utara ini dengan menjadi Bapak Asuh untuk lima orang anak stunting sebagai contoh bagi pejabat yang lain untuk ikut berperan aktif," kata Menko Muhadjir, dikutip Rabu (21/6).
Sambil memberikan pertanyaan kuis kepada peserta terkait apa itu stunting dan bagaimana pencegahannya, Menko Muhadjir juga meminta kepada para ibu-ibu untuk mengonsumsi makanan yang mengandung protein hewani guna mencegah terjadinya stunting pada anak.
"Jadi untuk para ibu-ibu baik yang sedang hamil atau memiliki anak bayi wajib mengkonsumsi makanan yang mengandung protein hewani bisa dari telur, daging ayam, lebih bagus lagi makan ikan," jelas Muhadjir.
Dia juga berpesan kepada para Kader Pos Layanan Terpadu (Posyandu) dan Program Keluarga Harapan (PKH) untuk mengajak masyarakat datang ke posyandu dan melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat.
Selain itu, pemberian program sembako juga wajib memenuhi makanan yang bergizi dan mengandung protein tinggi. Sehingga dapat menurunkan angka stunting secara signifikan.
"Dalam perannya untuk mencegah stunting, para kader ini dapat memberikan penyuluhan dan konseling kesehatan gizi. Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan seorang ibu agar terjadi perubahan perilaku yang lebih baik," kata Muhadjir.
Selain mengingatkan masih tingginya angka stunting, Muhadjir juga menyinggung soal masih tingginya angka kemiskinan ekstrem di Kabupaten Lampung Utara yang mencapai 4,79 persen pada Maret 2022.
Untuk itu, Menko Muhadjir meminta kepada pemerintah daerah untuk segera melakukan verifikasi dan validasi data P3KE yang telah diberikan oleh Kemenko PMK dan menjadikan data tersebut sebagai dasar dalam menuntaskan kemiskinan ekstrem sebagaimana arahan presiden.
Dalam kesempatan berdialog dengan para penerima program-program perlindungan sosial di Kecamatan Kotabumi tersebut, Menko Muhadjir juga memberikan bantuan paket sembako dan santunan Jaminan Kematian dari BPJS Ketenagakerjaan kepada penerima manfaat.
Turut hadir pula Bupati Lampung Utara H. Budi Utomo, Ketua DPRD Lampung Utara Wansori, Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Zainudin, dan Camat Kotabumi Nujum Masya beserta jajarannya.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com