Menko PMK Minta Kepala Daerah Tidak Stok Vaksin Covid-19
Muhadjir menjamin vaksin akan terus datang dari luar negeri. Sehingga dipastikan ketersediaan dalam kondisi aman.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy, meminta kepala daerah agar tidak menyetok vaksin Covid-19. Sehingga percepatan vaksinasi kepada masyarakat bisa tercapai.
"Insya Allah stok vaksin aman. Makanya saya mengimbau pimpinan daerah, jangan stok vaksin. Vaksin datang, suntikkan, vaksin datang, suntikkan," katanya di sela peninjauan vaksin untuk pesantren dan disabilitas di Rumah Sakit Umum Islam Kustati Surakarta, Jawa Tengah. Demikian dikutip dari Antara, Kamis (2/9).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Siapa yang dilibatkan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam disertasi Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung? Analisis ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya kerjasama antar-sektor dan koordinasi yang efektif antara lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam menghadapi krisis kesehatan.
-
Siapa yang memimpin aksi demo petani Kendeng saat pandemi COVID-19? Aksi demo petani Kendeng kembali dilakukan saat pandemi COVID-19. Kala itu mereka menolak aktivitas penambangan yang dianggap berpotensi merusak lingkungan.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Muhadjir menjamin vaksin akan terus datang dari luar negeri. Sehingga dipastikan ketersediaan dalam kondisi aman.
"Ini terus mengalir jumlah vaksin dari luar negeri. Berkat kerja keras Bu Menlu dengan berbagai macam skema. Selain beli, ada donor dari bilateral dan multilateral," katanya.
Mengenai capaian vaksinasi di Solo Raya, dikatakannya, sudah cukup bagus. Meski demikian, untuk penanganan COVID-19 masih harus ditingkatkan mengingat Solo berada di wilayah aglomerasi.
"Solo ini aglomerasi, namanya saja Solo Raya, jadi pergerakan orang memusat, bukan sentrifugal tetapi sentripetal. Jadi menumpuk di Solo kalau siang. Kalau malam hanya 600.000, kalau siang bisa 2 juta orang," katanya.
Ia mengatakan kondisi itulah yang membuat penanganan kasus Covid-19 di Kota Solo tidak segera selesai.
"Ini karena Solo menjadi pusat pergerakan orang, terutama dari wilayah sekitar. Makanya dipercepat vaksinasinya, Soloraya kan termasuk kompleks, apalagi levelingnya paling terakhir. Bukan karena Solonya tetapi karena ada enam kabupaten yang semua pergerakan orangnya ke Solo," katanya.
Baca juga:
Jerman Larang Perusahaan Tanya Status Vaksin Karyawan, Ini Alasannya
Erick Thohir Ajak Masyarakat Vaksinasi agar Ekonomi Bisa Pulih
Tinjau Vaksinasi Pelajar di Lampung, Jokowi Harap PTM Secepatnya Diikuti Para Murid
3,2 Juta Warga Ber-KTP Jakarta Belum Mendapat Vaksin
Wapres Ma'ruf Amin Klaim Vaksinasi Covid-19 di Jakarta Mencapai 118%
PTM di Kabupaten Bogor Terganggu Vaksinasi Belum Merata & Persiapan Prokes di Sekolah
Klinik Bidan di Kabupaten Bogor Sudah Layani Vaksinasi Covid-19