MenPAN RB janji Aparatur Sipil Negara disebar merata tiap kabupaten
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) Asman Abnur segera membenahi pemerataan Aparatur Sipil Negara (ASN). Setiap kabupaten akan mendapat distribusi ASN yang merata.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) Asman Abnur segera membenahi pemerataan Aparatur Sipil Negara (ASN). Setiap kabupaten akan mendapat distribusi ASN yang merata.
"Contohnya guru di kabupaten yang lebih nanti kita distribusikan ke kabupaten yang lain, gitu aja," kata Asman di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (18/1).
Dalam rapat terbatas lanjutan tentang Manajemen ASN, Presiden Joko Widodo sempat menyinggung adanya penumpukan ASN di satu wilayah. Asman membenarkan hal tersebut. Biasanya itu terjadi pada guru. "Ya, kalau guru kan numpuk di kota," ujarnya.
Karena terjadi penumpukan, KemenPAN RB akan mendistribusikan guru dari kota ke daerah-daerah terpencil. Guru yang didistribusikan nantinya mendapat kelengkapan khusus dari Kemendikbud.
"Kalau dia diproyeksikan di garda depan, terutama daerah perbatasan, ya memang dia harus jadi guru selamanya di situ. Jadi jangan pindah ke kotanya," jelas dia.
Asman menambahkan, proses pendistribusian sendiri akan dilakukan secara transparan sehingga setiap calon ASN tak merasa keberatan bila ditempatkan di daerah terpencil.
"Dalam perjanjian penerimaan nanti kita cantumkan, memang dia diperuntukkan untuk guru di perbatasan. Jadi pada saat dia masuk jadi PNS, dia udah tahu bahwa memang dia khusus ditempatkan di daerah perbatasan," terangnya.
-
Kenapa Kemenpan-RB memperketat tes CPNS? Azwar Anas juga memastikan tes CPNS tahun ini akan lebih ketat. Salah satunya, dengan memasang dua kamera Face Recognition. Hal itu dilakukan agar tidak ada lagi joki CPNS."Tahun ini kita perketat dengan membuat Face Recognition baik di depan saat pendaftaran maupun di dalam di depan komputer. Sehingga tidak terjadi lagi seperti di kasus kejadian kemarin ada joki yang masih bisa masuk," bebernya.
-
Kenapa NISN penting? Nomor tersebut menjadi pembeda antara satu siswa dengan siswa lainnya di seluruh sekolah Indonesia maupun Sekolah Indonesia di Luar Negeri.
-
Bagaimana cara Kemenpan-RB memperketat tes CPNS? Tahun ini kita perketat dengan membuat Face Recognition baik di depan saat pendaftaran maupun di dalam di depan komputer. Sehingga tidak terjadi lagi seperti di kasus kejadian kemarin ada joki yang masih bisa masuk," bebernya.
-
Di mana PNS itu ditikam? Peristiwa itu terjadi kira-kira pukul 09.28 WIT di Jalan Dekai- Sarendala, Kabupaten Yahukimo.
-
Bagaimana PPS membentuk KPPS? Membentuk Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS): PPS membentuk KPPS yang bertugas dalam pelaksanaan pemungutan dan perhitungan suara.
-
Apa yang terjadi pada PNS tersebut? Korban atas nama Yosep Pulung tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (4/4) kemarin.
Baca juga:
PNS di Bekasi bakal nikmati gaji seperti di DKI Jakarta
Menteri: Kita atur agar guru di daerah tak mudah pindah ke kota
Istana: Jual beli jabatan masuk domain pidana
Istana: Jual beli jabatan termasuk kejahatan