MenPAN RB: Kalau ASN Berpolitik Praktis Lumpuh Negara Ini
Rilis terbaru Lembaga Survei Charta Politika, angka PNS pendukung Jokowi mencapai 40,4 persen. Jumlah itu lebih kecil dibanding PNS yang mendukung Prabowo - Sandiaga yakni 44,4 persen. Masih ada 14,9 persen PNS yang belum memberikan dukungan suara untuk kedua calon.
Pemerintah berulang kali mengingatkan agar pegawai negeri sipil (PNS) tidak ikut berpolitik praktik. Meskipun, PNS memang memiliki hak politik.
"Punya hak politik memilih tapi tidak berpolitik praktis. Kalau TNI dan Polri tidak sama sekali, berpolitik praktis tidak punya hak memilih, tidak punya hak dipilih," kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Syafruddin, di Kantor Wapres, Jl Merdeka Utara, Kamis (7/2).
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Apa yang menjadi fokus utama Pemilu 2019? Pemilu 2019 ini menjadi salah satu pemilu tersukses dalam sejarah Indonesia.Pemilu ini memiliki tingkat partisipasi pemilih yang sangat tinggi. Joko Widodo dan Ma'ruf Amin berhasil memenangkan pemilu.
-
Partai apa yang menang di Pemilu 2019? Partai Pemenang Pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase suara sebesar 19.33% atau 27,05 juta suara dan berhasil memperoleh 128 kursi parpol.
Dia menjelaskan kenapa PNS tidak boleh terjun ke politik praktis. "ASN punya hak memilih, tapi tidak berpolitik. Kenapa, kalau 4,3 juta berpolitik praktis lumpuh negara ini, berhenti tidak jalan," kata Syafruddin.
Rilis terbaru Lembaga Survei Charta Politika, angka PNS pendukung Jokowi mencapai 40,4 persen. Jumlah itu lebih kecil dibanding PNS yang mendukung Prabowo - Sandiaga yakni 44,4 persen. Masih ada 14,9 persen PNS yang belum memberikan dukungan suara untuk kedua calon.
Sementara di lingkungan pegawai desa atau kelurahan, pemilih Jokowi - Ma'ruf hanya 30,8 persen. Sedangkan pegawai desa atau kelurahan yang memilih Prabowo - Sandi mencapai 53,8 persen. Masih ada 15,4 persen pegawai desa dan kelurahan yang belum menentukan sikap politiknya di Pilpres 2019.
Survei Charta Politika ini dilakukan pada periode 22 Desember 2018 - 2 Januari 2019. Melalui wawancara 2.000 responden, yang tersebar di 34 provinsi. Survei menggunakan metode survei acak bertingkat /multistage random sampling dengan margin of error 2,91 persen. Tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca juga:
HUT Gerindra ke-11, Fadli Zon Optimis Raih Dwi Kemenangan di Pileg & Pilpres
Amien Rais Soal Pemeriksaan Ketua PA 212: Pak Jokowi, Anda Ini Bagaimana Sih Maunya?
Polresta Surakarta Periksa Ketua PA 212 Terkait Tabligh Akbar di Gladag
KPK Yakin Parpol Tanpa Praktik Mahar Bisa Cegah Korupsi
TGB Ingatkan Warga Pilih Capres dan Cawapres Berdasarkan Rekam Jejak
Soroti Sektor Pertanian, Golkar Upayakan Swasembada dan Ketahanan Pangan
Beredar Spanduk Minta Bawaslu Jaktim Usut Kasus Dugaan Kampanye di Sekolahan