Menpan Yuddy: Penerapan TKD dinamis oleh Ahok jadi 'role model'
Penghapusan dana honorarium yang dilakukan Ahok mampu melakukan penghematan hingga 26 persen.
Gubernur DKI Jakarta memutuskan untuk menghapus dana honorarium, sehingga mendapatkan kompensasi dengan kenaikan gaji. Tujuan penghapusan ini adalah penghematan anggaran. Terlebih, PNS DKI Jakarta tidak mungkin mendapatkan gaji hingga batas maksimal.
Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Yuddy Chrisnandi mengatakan, dana honorarium salah satunya digunakan untuk upah pengendali teknis. Nilainya cukup besar, yakni 3 persen dari proyek yang sedang dikendalikan.
"Bisa kami bayangkan total APBD Jakarta Rp 70 triliun separuhnya saja proyek-proyek pembangunan itu 3 persennya nilainya berapa? Dan pemerintah DKI dipimpin Ahok ini dihapuskan UPT ini," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (3/2).
Dia menyebutkan, penghapusan dana honorarium yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mampu melakukan penghematan hingga 26 persen. Menurutnya, dana yang dihemat ini sebelumnya menjadi konsumsi oknum PNS DKI yang nakal. Kini dana tersebut tersebar dalam tunjangan kinerja daerah (TKD).
"TKD itu dibagi dua, statis dan dinamis. Di mana setiap orang kinerjanya dihitung berdasarkan poin. Jadi misalkan TKD statisnya seorang lurah Rp 9 juta. Kalau dia hanya melakukan tugas-tugas rutinnya tambahannya cuma Rp 9 juta, kalau gaji seluruh Indonesia sama," ungkapnya.
Setelah melihat sistem yang digunakan Ahok, Yuddy memutuskan Jakarta menjadi contoh untuk penerapan sistem TKD Dinamis ini. Sebab dalam Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (ASN), penjabaran TKD dinamis telah diatur.
"Sebenarnya gini pola penerapan seperti itu sangat tergantung pada kemampuan daerah masing-masing. Role model-nya bisa dijadikan contoh. Role model TKD dinamisnya bisa dijadikan contoh," tutupnya.
Baca juga:
Menteri Yuddy temui Ahok bahas gaji fantastis PNS DKI
Pemutusan kontrak monorail oleh Ahok bakal rusak iklim investasi
Ahok janjikan 2016 Jakarta bebas kriminalitas
Ahok hadiri gelar barang bukti dan pelaku kejahatan Ibu Kota
MenPAN Yuddy bakal tanyai Ahok soal gaji fantastis PNS DKI
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Bagaimana Afdhal Yusman dan Choky Andriano menunjukkan kedekatan mereka setelah Genta Buana? Afdhal Yusman dan Choky Andriano, meski sudah menikah dan punya anak, tetap ganteng dan awet muda. Cinta pertama anak 90-an tetap setia. Afdhal Yusman dan Choky Andriano masih dekat, meskipun sinetron Genta Buana kini jadi kenangan.
-
Apa yang dilakukan Aira Yudhoyono bersama kakeknya, Susilo Bambang Yudhoyono? Mereka menikmati waktu bersama dengan penuh keasyikan, saling memperhatikan berbagai hal di sekitar mereka!
-
Siapa saja yang ikut dalam pemotretan Natal 2023 bersama Ahok dan Puput? Ahok menunjukkan keserasiannya dengan sang istri, Puput, serta kedua anak mereka, Yosafat dan Sarah. Setiap potret memperlihatkan keintiman dan kebahagiaan, tak hanya antara Ahok dan Puput, namun juga dengan kedua anaknya serta sang ibunda yang tak pernah absen dari pemotretan.
-
Apa bisnis yang dijalankan Afdhal Yusman dan Choky Andriano? Ternyata, Afdhal Yusman dan Choky Andriano bukan hanya rekan bermain sinetron, tetapi juga rekan bisnis! Mereka membuka resto, club, dan lounge mewah di Cibubur.
-
Siapa yang membiayai kehidupan Ahok ketika ia tinggal di Jakarta? Keluarga Misribu-lah yang membiayai hidup Ahok selama di Jakarta.