Menpora Imam Nahrawi soal Reshuffle: Kita Tetap Fokus Kerja, Kerja dan Kerja
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi tak mau ambil pusing dengan kabar reshuffle Kabinet Kerja. Dia mengaku hanya ingin fokus bekerja sehingga tak memikirkan persoalan reshuffle.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi tak mau ambil pusing dengan kabar reshuffle Kabinet Kerja. Dia mengaku hanya ingin fokus bekerja sehingga tak memikirkan persoalan reshuffle.
"Kita tetap fokus kerja, kerja dan kerja," ujar Imam di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (8/5).
-
Kapan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri dilakukan? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri Senin (17/7) hari ini.
-
Apa yang sedang dilakukan Prabowo terkait susunan kabinet? Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan bahwa sampai saat ini Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin belum pernah diundang saat menbahas susunan kabinet. Sebab, Dasco menegaskan, untuk menyusun kabinet merupakan hak prerogatif Presiden terpilih Prabowo Subianto. "Jadi memang yang namanya susunan menteri itu sebagai hak prerogatif presiden terpilih yang melakukan simulasi-simulasi," kata Dasco, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu, (14/9).
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
-
Apa yang mungkin diberikan Jokowi untuk Kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
-
Bagaimana Prabowo dinilai akan meneruskan pemerintahan Jokowi? Sebagai menteri Presiden Jokowi, Prabowo kerap ikut rapat. Sehingga, Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.
-
Apa tanggapan Jokowi soal rencana Prabowo menambah jumlah Kementerian? Jokowi mengaku tak memberi masukan kepada Prabowo soal penambahan kementerian.
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengatakan tidak pernah berbicara dengan Presiden Joko Widodo ihwal reshuffle Kabinet Kerja. Justru kabar reshuffle diperolehnya dari awak media.
"Malah baru dengar dari wartawan saya," ucapnya.
Imam tak khawatir bila namanya masuk dalam daftar menteri yang akan didepak dari Kabinet Kerja. Meskipun baru-baru ini dia hadir sebagai saksi dalam kasus suap dana hibah Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Senin (29/4) dengan terdakwa Sekjen KONI Ending Fuad Hamidy.
Yang terpenting, kata Imam, saat ini konsisten menjalankan tugas sebagai Menpora.
"Sebagai menteri itu melaksanakan tugas yaitu kerja, kerja dan kerja. Meskipun bukan puasa, Idul Fitri, tetap harus kerja," katanya.
Sebelumnya, Juru Bicara Kepresidenan Johan Budi SP mengatakan kemungkinan reshuffle Kabinet Kerja dilakukan setelah Idul Fitri 2019. Namun, Johan enggan menyebut nama-nama menteri yang bakal direshuffle.
Wacana reshuffle ini menguat setelah sejumlah menteri Kabinet Kerja terseret kasus korupsi di KPK. Mereka adalah Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita, Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin dan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.
Enggar diduga terlibat dalam kasus suap yang melibatkan anggota Komisi VI DPR Bowo Sidik Pangarso. Sementara Lukman Hakim tengah diperiksa KPK terkait kasus jual-beli jabatan di Kementerian Agama yang dilakukan eks Ketua Umum PPP Romahurmuziy. Sedangkan Imam Nahrawi diduga terlibat kasus suap penyaluran dana hibah Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).
Baca juga:
Mensesneg Mengaku Tak Tahu Kabar Jokowi akan Reshuffle Kabinet
Soal Reshuffle Kabinet, Seskab Sebut Jokowi Masih Fokus Hasil Pilpres
Tiga Menteri Terseret Kasus di KPK, Jokowi Takkan Ikut Campur
Jokowi Sudah Panggil Menteri Terseret Kasus di KPK
Juru Bicara Kepresidenan: Kalaupun Ada Reshuffle, Setelah Lebaran