Menpora pakai layanan SMS galang dana tutupi uang untuk Rio Haryanto
"Terima kasih saya ucapkan. Saya yakin tiap ada niat baik pasti ada jalan," ungkap Imam.
Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi menggalang dana untuk menutupi sejumlah uang yang harus dibayarkan pebalap Rio Haryanto di ajang Formula 1. Menggaet Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara, Menpora melakukan aksi galang dana bekerja sama dengan semua operator seluler di layanan SMS Solidaritas R10 Haryanto Untuk Merah Putih.
"Ini semua berkat Pak Menteri Rudi yang telah menggerakkan semua perusahaan operator seluler untuk mendukung Rio. Saya pikir ini bukan hal yang mudah. Tapi dengan niat yang sama maka tidak ada yang bisa diselesaikan dengan baik," kata Menteri Imam di Kementerian Pemuda dan Olahraga, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (17/4).
Imam menjelaskan, layanan SMS Solidaritas ini merupakan salah solusi yang ada di depan mata. Dia menganggap penggalangan dana ini anugerah saat detik-detik terakhir mendapatkan uang untuk menutupi kekurangan yang jumlahnya Rp 170 miliar.
"Terima kasih saya ucapkan. Saya yakin tiap ada niat baik pasti ada jalan," ungkap Imam.
Imam juga bercerita saat Rio dan manajemennya pertama kali datang ke Kemenpora. Setelah mendapat izin dari Presiden Joko Widodo, dia mengaku langsung menandatangani kesepakatan pemerintah untuk membantu Rio secara finansial.
"Waktu itu Rio dan pihak Manor datang ke Kemenpora. Tanpa ribuan kali berpikir, saya berpikir setengah kali saja untuk mendukung rio dan nekad menandatangani surat pernyataan pemerintah mendukung Rio. Habis itu saya baru mikir uangnya dari mana.Tapi Alhamdulillah sampai sekarang prosesnya lancar. Itu manjurnya dari tanda tangan nekadnya tadi," kenang Imam.
Imam mengaku, ini pertama kalinya Menpora bekerja sama dengan operator untuk menggalang dana. Tanggung jawab Menpora untuk mengenalkan Indonesia lewat olahraga juga semakin besar. Karena itu dia merasa terbantu deng adanya layanan SMS Solidaritas ini demi mengenalkan Indonesia di kancah dunia.
"Rio sudah bisa mengibarkan bendera Merah Putih di dunia. Sekarang tinggal kita minta bantuannya lewat program ini," tutup Imam.