Menteri Ferry sahkan 337 PPAT yang tak punya wilayah kerja
Ferry berjanji akan memangkas semua prosedur kurang penting untuk mempermudah pengangkatan status seorang notaris.
Kementerian Negara Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), mengadakan acara "Pembekalan Teknis Pertanahan Calon PPAT dan Penyerahan Surat Keputusan Pengangkatan sebagai PPAT", di Kantor Kementerian ATR/BPN , Jalan Sisingamangaraja, Jakarta Selatan.
Acara yang dihadiri langsung oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN RI Ferry Mursyidan Baldan itu, merupakan seremoni pengangkatan 337 notaris calon PPAT (pejabat pembuat akta tanah), yang sudah bertahun-tahun tidak mendapat kejelasan status dan wilayah kerja, karena terkendala aturan formasi serta kendala lainnya.
"Pengangkatan PPAT ini adalah hal yang wajib kami ajukan, karena ada sebuah profesi yang begitu mulia, yang berniat membantu kementerian ini untuk melakukan satu proses perlindungan, serta kepastian hak atas tanah kepada masyarakat," kata Ferry di Kementerian ATR/BPN, Jalan Sisingamangaraja, Jakarta Selatan, Selasa (20/1).
Ferry mengatakan, pengangkatan 337 notaris menjadi pejabat sah PPAT ini, merupakan upaya kementeriannya untuk bersinergi dengan semua perangkat yang membantu mereka dalam bekerja sesuai tupoksinya.
Dia juga berjanji, akan memangkas semua prosedur kurang penting, untuk mempermudah pengangkatan status seorang notaris menjadi pejabat pembuat akta tanah (PPAT).
"Ini adalah simbol bahwa kementerian ini menegaskan, siapapun yang hadir dengan membawa visi-misi yang sama, maka mereka adalah saudara kandung yang harus diperjuangkan statusnya," kata Ferry.
"Kalau nanti masih ada lagi calon notaris yang belum diangkat sebagai PPAT, langsung laporkan pada saya. Saat itu juga saya akan urus pengangkatannya. Karena semangat kami adalah untuk memperjuangkan, agar para PPAT jangan sampai tidak punya wilayah kerja," pungkasnya.
Baca juga:
Menteri Ferry: Keadilan Indonesia dimulai dari keadilan atas lahan
Menteri Agraria janji tuntaskan kasus-kasus perebutan tanah adat
Menteri Ferry ingin ciptakan tata ruang inklusif
Pemerintah siapkan lahan relokasi korban longsor Banjarnegara
Pemerintah wacanakan Sebatik menjadi kota
Menteri Ferry: Perbatasan akan dibangun agar warga gak kabur
-
Siapa yang menenangkan Ferry Maryadi saat ia hampir menangis saat mengumandangkan adzan? Hampir Menangis Ketika Melantunkan Adzan Saat melantunkan adzan, Ferry hampir menangis dan ditenangkan oleh saudaranya. Pria berusia 50 tahun itu menahan tangisnya sambil menyelesaikan adzan sampai akhir.
-
Kenapa Ferry Maryadi berusaha untuk tetap tegar? "Walaupun terlihat kuat, sebenarnya saya sangat terpukul. Sebagai anak bungsu yang ditinggal oleh mama, tentu saja saya merasa hancur dan patah hati, tetapi saya berusaha untuk tetap tegar," tuturnya pada Kamis (15/8/2024).
-
Apa yang dirayakan Ferry Maryadi dan Deswita? Merayakan Anniversary ke-12 Ferry Maryadi dan Deswita merayakan 12 tahun pernikahan mereka dengan momen yang sederhana berdua.
-
Siapa yang memberikan kejutan ulang tahun kepada Ferry Maryadi? Ferry Maryadi menangis haru lantaran istrinya menghadirkan saudara-saudaranya dari luar kota. "Nah kemarin surprise banget, bisa menghadirkan saudara saya dari luar kota. Mereka mau datang ke acara ultah saya menemani buka puasa dan makan malam," ujar Ferry Maryadi.
-
Kapan Ferry Irawan dibebaskan dari penjara? Pada tanggal 18 Agustus 2023 yang lalu, Ferry akhirnya dibebaskan setelah menghabiskan 7 bulan di lapas kelas 2A, Kediri, Jawa Timur.
-
Siapa pacar baru Ferry Irawan? Ferry Irawan ikutan merayainya. Mereka keliatan akrab banget, kayak pasangan deh.