Menteri LHK: Banyak Negara G20 Dukung Langkah Indonesia Atasi Perubahan Iklim
Pihak AS menyampaikan kesepahaman bahwa FoLU Net Sink yang dirancang Indonesia merupakan catatan penting untuk perubahan iklim.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya mengatakan mayoritas negara G20 sepakat dengan program deforestasi Indonesia. Salah satunya, FoLU Net Sink 2030 atau keseimbangan antara tingkat serapan emisi gas rumah kaca sektor kehutanan dan penggunaan lahan pada tahun 2030.
"Banyak sekali rekan-rekan dari luar negeri yang mendukung langkah kita dalam rangka perubahan iklim. Bettina Hofmann dari Jerman menyebutkan dukungan serta kerja sama terkait perlindungan keanekaragaman hayati dan iklim, gambut dan polusi plastik di laut," kata Siti, seperti dikutip Antara, Senin (5/9).
-
Kenapa Siti Purwanti meninggal? Diketahui bahwa mendiang Siti Purwanti telah lama menderita penyakit jantung dan gagal ginjal.
-
Bagaimana Indonesia mendorong pemerintah agar mengatasi perubahan iklim di Sidang Umum ke-44 AIPA? “Dalam aspek itu, peran dan visi parlemen sangat penting dan besar untuk tidak hentinya selalu mendorong pemerintah agar melakukan segala upaya tidak hanya bisnis as usual, tapi juga out of the box, melampaui daripada konsep-konsep biasa,” ujar Wakil Ketua BKSAP DPR RI ini.
-
Apa yang dilakukan oleh KWT Srikandi di Kelurahan Nusa Jaya? Para anggota KWT Srikandi di RT 02, RW 08 ini berhasil membudidayakan sejumlah jenis sayuran yang mudah diolah.
-
Siapa Syekh Nurjati? Syekh Maulana Idhofi Mahdi Datuk Kahfi atau Syekh Nurjati menjadi tokoh penyebar Agama Islam yang berpengaruh di sekitar abad ke-14.
-
Siapa yang meminta Pertamina untuk melakukan langkah cepat dalam meminimalisasi dampak global? Oleh karena itu, Erick meminta BUMN melakukan langkah cepat dalam meminimalisasi dampak global melalui peninjauan ulang ulang biaya operasional belanja modal, utang yang akan jatuh tempo, rencana aksi korporasi, serta melakukan uji stres dalam melihat kondisi BUMN dalam situasi terkini.
-
Di mana Pertamina mempresentasikan capaian target iklimnya? Pertamina pamerkan deretan capaian tersebut pada gelaran Konferensi Tingkat Tinggi Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa 2023 atau Conference of the Parties 28 di Uni Emirat Arab.
Pihak lain yang menyampaikan apresiasi adalah Adiminstrator Lingkungan Hidup Amerika Serikat (AS) Michael S Regan yang mengatakan RI dan AS memiliki sejarah panjang terkait lingkungan hidup.
Pihak AS menyampaikan kesepahaman bahwa FoLU Net Sink yang dirancang Indonesia merupakan catatan penting untuk perubahan iklim.
Menurutnya, pertemuan G20 yang akan digelar di Bali pada pertengahan November 2022 mendatang akan menjadi simbol bahwa Indonesia memantapkan diri sebagai negara yang peduli serta ambil bagian dari perubahan iklim dunia.
"G20 ini akan menjadi sejarah, di mana selain Indonesia memimpin G20, tapi kita juga memiliki program yang betul-betul bisa menjadi arah dalam hal perubahan iklim. Dan menjadi signifikan guna memenuhi Nationally Determined Contribution (NDC) yang menjadi kewajiban nasional dalam agenda perubahan iklim global," demikian Siti Nurbaya.
Baca juga:
Moskow Buka Suara Soal Rencana Kehadiran Putin di KTT G20 Bali
Ditunjuk untuk Lukis Anggota Penting G20, Perupa Garut Ini Curi Perhatian Tamu Asing
Menteri Siti Nurbaya: Rehabilitasi Mangrove Salah Satu Fokus di KTT G20
Menko Luhut: 75 Persen Permintaan Energi Global Berasal dari Negara G20
KTT G20 akan Libatkan Bantuan Robot Pengamanan dari China, Intip Kecanggihannya
Menteri ESDM Pimpin Parade Konversi Sepeda Motor BBM ke Listrik di Bali