Menteri Susi sebut nelayan di era Jokowi lebih baik dibandingkan SBY
Menteri Susi sebut nelayan di era Jokowi lebih baik dibandingkan SBY. Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastusi menyebut kondisi sektor perikanan di era Jokowi-JK sudah membaik. Saat pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), sektor perikanan kehilangan sekitar USD 7 miliar.
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastusi menyebut kondisi sektor perikanan di era Jokowi-JK sudah membaik. Saat pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), sektor perikanan kehilangan sekitar USD 7 miliar.
Akibat kehilangan dana tersebut, banyak perusahaan terpaksa gulung tikar, 731.586 rumah tangga nelayan raib, dan 115 eksportir seafood tutup.
"Kehilangan hampir 50 persen rumah tangga nelayan dikarenakan bahan raw material. Selain nelayan berkurang, perusahaan banyak tutup tidak bisa ekspor," jelas Susi saat penyampaian hasil capaian kerja Kementerian Kelautan dan Perikanan dalam Pers Briefing di Gedung Bina Graha, Kementerian Sekretariat Negara, Jalan Veteran III Nomor 17, Jakarta Pusat, Jumat (21/10).
Dua tahun pemerintahan Jokowi-JK, kata Susi, pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) sektor perikanan meningkat tajam dari target PDB nasional. Berdasarkan data Kementerian Kelautan dan Perikanan, tahun 2014 PDB perikanan berada pada posisi 7,35 persen dari target PDB nasional 5,02 persen.
"2015 Naik jadi 8,37 persen. Kita harap akhir tahun bisa 9 persen lebih," ujar dia.
Hal lain, lanjut dia, nilai tukar nelayan mengalami peningkatan. Pada 2014, nilai tukar nelayan menduduki posisi 102, kemudian pada tahun 2016 meningkat menjadi 110.
"Kenaikan luar biasa di mana juga dibarengi kenaikan harga," kata Susi.
Baca juga:
Menteri Susi: Hambatan terbesar benahi perikanan dari dalam negeri
Akibat aturan Menteri Susi, ribuan tenaga kerja Bitung terancam PHK
Anak buah Menteri Susi kembali tangkap kapal ikan asing
Kasus KTP ABK Filipina, Susi minta pejabat serahkan diri ke polisi
5 Sikap tegas pejabat RI hingga pengusaha gerak cepat basmi pungli
-
Siapa yang mengajak petani di Sulawesi Selatan untuk memanfaatkan bantuan dari Kementan? Pj. Gubernur Sulawesi Selatan, Zudan Arif Fakrulloh, mengajak para petani di wilayahnya untuk memanfaatkan bantuan kementan secara optimal, terutama dalam meningkatkan produksi padi dan jagung sebagai komoditas strategis untuk memperkuat ketahanan pangan nasional.
-
Apa pesan utama yang disampaikan Kementerian KKP dalam menyambut Hari Ikan Nasional ke-10? “Pesan penting yang ingin disampaikan dalam menyambut Harkanas ke-10 ini adalah pentingnya meningkatkan konsumsi produk perikanan yang berkelanjutan", ujar Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Budi Sulistiyo dalam keterangan tertulisnya, Jumat (15/9).
-
Bagaimana cara Irjen Kementan mengajak Petani dan ASN Kementan untuk bangkit membangun pertanian Indonesia? “Kita sedang dalam posisi dan situasi yang tidak sedang baik, iklim dan cuaca yang sedang mempengaruhi proses pertanian. Itulah yang sedang dilakukan oleh Bapak Menteri." "Beliau banyak melakukan terobosan, melakukan kegiatan yang tanpa henti. Kalau bapak Menteri speednya sudah maksimal, tentunya kita anak buahnya yang ada di Kementerian Pertanian, ASN Pertanian, punya tanggung jawab yang lebih,” kata Irjen Setyo.
-
Siapa saja yang diajak Kementan untuk berkolaborasi dalam meningkatkan ketahanan pangan? Selain itu, Mentan memastikan bahwa kerjasama dan kolaborasi dengan berbagai pihak terus dilakukan. Di antaranya dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk melakukan Gerakan Nasional Ketahanan Pangan 2023 untuk Indonesia Maju.
-
Bagaimana Kementan mewujudkan swasembada pangan? Upaya tersebut salah satunya akan diwujudkan melalui program food estate maupun solusi cepat yang dijalankan Kementan berupa pompanisasi dan optimalisasi lahan.
-
Apa yang sedang didorong oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk para pelaku usaha pemindangan? Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mendorong skema kemitraan para pelaku usaha pemindangan dengan penyedia bahan baku ikan agar ketersediaan bahan baku pengolahan pindang dapat terjamin.