Menteri Yasonna menjanjikan biang kerusuhan Lapas Gorontalo dihukum
Yasonna menyatakan situasi Lapas Gorontalo sudah normal.
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna Hamonangan Laoly, menjanjikan menghukum para narapidana menjadi pemicu kerusuhan di Lapas Kelas II A Gorontalo.
"Pasti akan ditindak. Jadi yang melanggar hukum perlu ditindak," kata Yasonna, usai menghadiri peringatan Hari Pancasila dan peringatan Pidato Bung Karno 1 Juni 1945 di Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Rabu (1/6).
Kerusuhan pecah usai seorang napi, Edi Nurkamidi, terlibat cekcok dengan polisi pengawal tahanan, Bripda Kurniawan Noho. Edi bersenggolan dengan Kurniawan saat keluar dari ruangan. Pertikaian terjadi lantaran ucapan Edi menyinggung Kurniawan. Namun, Kurniawan justru dikeroyok hingga polisi itu dilarikan ke rumah sakit.
Pasca kerusuhan, Yasonna menyebut situasi di dalam Lapas sudah aman. Kapolda terjun langsung ke lokasi buat berunding dengan penghuni lapas.
"Sekarang kan Kapolda dan Kakanwil sedang menenangkan. Semua napi kembali masuk ke blok," ujar Yasonna.