Modal air softgun, Abdul nekat merampok di Bekasi
Satu pelaku tertangkap warga, dan rekannya melarikan diri.
Bermodalkan senjata air softgun, dua orang nekat merampok di Kampung Caringin RT 02 RW 06, Kelurahan Bojong Menteng, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, Rabu (4/5). Akibatnya satu pelaku tertangkap warga, dan rekannya melarikan diri.
Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota Iptu Puji Astuti mengatakan, peristiwa itu bermula ketika dua orang tak dikenal menggunakan sepeda motor Honda Beat mondar-mandir di depan rumah kontrakan calon korbannya, Zakaria (28) sekitar pukul 02.00 WIB.
"Korban menegur pelaku, karena dianggap mencurigakan," kata Puji, Rabu (4/5).
Namun, satu pelaku langsung masuk ke pekarangan rumah kontrakan korban, serta menyuruh masuk sambil mendorong tubuhnya. Bersamaan dengan itu satu pelaku merampas telepon selular yang dibawa korban.
"Korban mempertahankannya, akhirnya terjadi saling tarik menarik, sedangkan pelaku lain memukul menggunakan gagang pistol air softgun ke bagian kepala," jelasnya.
Tak hanya itu, pelaku juga memukul menggunakan helm dan batu konblok. Sehingga korban mengalami luka memar di kepala dan lengan, serta robek di kepala.
"Korban melawan sambil berteriak meminta bantuan kepada warga," terang Puji.
Alhasil, teriakan itu mengundang massa. Pelaku melarikan diri. Namun, satu pelaku yang belakangan diketahui bernama Abdul Latif (28) ditangkap dan menjadi bulan-bulanan massa, sementara rekannya lolos dari kepungan massa.
"Kami masih mengembangkan kasus ini untuk mencari tersangka lain yang belum tertangkap," kata Puji.
Dari kasus itu, polisi menyita satu helm, sepeda motor dan senjata air softgun milik pelaku, serta batu konblok yang dipakai memukul korban sebagai barang bukti. Tersangka asal Lampung itu kini mendekam di sel tahanan Polsek Bekasi Timur, dijerat dengan pasal 365 KUHP tentang perampokan. Ancamannya hukuman penjara tujuh tahun.