Motif kelompok pemuda serang warga di Bekasi karena rebutan perempuan
Agung dan Faturahman mengalami luka bacokan di bagian punggung dan tangan, sementara Roby yang berencana balas dendam berhasil melarikan diri setelah masuk ke dalam gang SD. Sedangkan, Eki luka parah bagian telapak tangan kanan karena sabetan senjata tajam.
Tiga pemuda warga Desa Karangasih, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi mengalami luka bacok akibat diserang oleh sekelompok pemuda tanggung di Jalan KH. Fudholi wilayah tersebut. Pemicunya rupanya karena rebutan gadis berusia 15 tahun bernama Indah.
Tiga orang pemuda terluka antara lain, Faturohman, Eki Saufudin, dan Agung Setiawan. Sementara Tim Cobra Polres Metro Bekasi telah menangkap 13 pelaku penyerangan, berikut mengamankan barang bukti berupa sembilan celurit.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Dimana kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Kenapa Ngarak Panganten dilakukan di Bekasi? Tradisi Ngarak Panganten sendiri memiliki maksud yang baik bagi kedua pengantin, yakni mengenalkan pernikahan mereka sehingga tidak timbul fitnah.Ini sekaligus untuk menjunjung budaya lokal Betawi yang kental dan agamis.
-
Apa yang terjadi pada anggota TNI di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya. Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.
Berdasarkan informasi yang dirangkum merdeka.com, awalnya kawan korban, Roby berkenalan dengan Indah melalui situs jejaring sosial facebook. Sedangkan Indah sendiri diketahui merupakan anggota kelompok pelaku penyerangan.
Usai berkenalan itu, Indah dan Roby sepakat ketemuan di daerah Sentra Grosi Cikarang (SGC) Pasir Gombong, Cikarang Utara pada, Sabtu (28/7) lalu. Rupanya, di sana sudah banyak anggota dari kelompok pelaku penyerangan. Roby pun babak belur dipukuli.
Tidak terima dipukuli, Roby mengajak beberapa kawannya seperti Faturahman dan Agung Setiawan untuk membalas dendam atas pemukulan tersebut. Alhasil, korban membuat janji melalui situas jejaring sosial facebook, dan disepakati akan bertemu di KH Fudholi, pada Senin (30/7) dini hari pukul 01.00.
Pada saat korban sedang nongkrong, datang segerombolan pemuda berjumlah sekitar 30-an menggunakan sepeda motor. Mereka lalu mengepung korban dan menyerang menggunakan senjata tajam. Usai menyerang pelaku melarikan diri.
Agung dan Faturahman mengalami luka bacokan di bagian punggung dan tangan, sementara Roby yang berencana balas dendam berhasil melarikan diri setelah masuk ke dalam gang SD. Sedangkan, Eki luka parah bagian telapak tangan kanan karena sabetan senjata tajam.
Warga yang mengetahui kejadian kemudian membawa ketiga korban ke RS Sentra Medika Cikarang. Hanya Faturahman yang sudah diperbolehkan pulang, sedangkan dua korban lain masih akan dioperasi akibat lukanya.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, AKBP Rizal Marito mengatakan saat ini pihaknya telah mengamankan 13 tersangka. Di antaranya AW (17), Rizki (18), AK (16), Hendri ( 18), Mahfud (19), Deni (17), Aldy (18),Farizi (18), RH (14), P (15), Viki (18), Ardiyansyah ( 18) dan F (15) ditangkap ditiga lokasi berbeda, Tambun, Cikarang Selatan dan Sukatani.
"Motifnya itu masalah perempuan awalnya, kemudian berlanjut hingga penyerangan," kata Rizal saat dikonfirmasi wartawan di Bekasi, Rabu (1/8).
Baca juga:
3 Pemuda dibacok sekelompok orang di Bekasi
Guru ditabrak motor kakak ipar, kepala dihantam besi hingga tewas
Disangka Bobotoh, Komar babak belur dianiaya Jakmania di Stasiun Senen
Suporter tewas usai laga PSIM Yogyakarta vs PSS Sleman, di badan banyak luka
Tiga pemuda keroyok teman pakai potongan kayu
Bertengkar, Sultan tebas istri pakai senjata tajam lalu gantung diri