Naik heli TNI AD, Ganjar tinjau lokasi longsor di Banjarnegara
Ganjar ingin melihat secara langsung apakah bencana tanah longsor tersebut bisa ditetapkan sebagai KLB atau tidak.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melakukan pemantauan langsung ke lokasi bencana tanah longsor di Dusun Jemblungan, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Sabtu (13/12). Ganjar berangkat menggunakan helikopter TNI AD.
Ganjar ingin melihat secara langsung apakah bencana tanah longsor tersebut bisa ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah sebagai kejadian luar biasa (KLB) atau tidak.
Ganjar berharap banyak korban selamat. Namun menurutnya, tidak menutup kemungkinan bencana itu tetap menjadi KLB.
"Belum (ditetapkan KLB), makanya cek ke sana langsung. Pak Samsul BNPB sudah hadir, pagi dini hari tadi saya sudah kontak-kontakan, Bupati Wonosobo dan Banjar juga," kata Ganjar, usai membuka acara Musyawarah Daerah ke-VI Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) Jawa Tengah di Rimba Graha Jalan Pahlawan Kota Semarang, Jawa Tengah.
Ganjar mengungkapkan saat ini pemerintahan setempat masih bisa menangani bencana tersebut dengan dibantu TNI, polisi, BPBD, SAR, dan lainnya.
"Bantuan beras untuk pengungsi juga sudah dikirimkan. Bupati masih bisa handle. TNI-Polri turun, KSAD dukung penuh untuk memberi bantuan ke Jateng," paparnya.
Ganjar membeberkan, langkah-langkah yang harus cepat dilakukan sudah pasti mencari korban dan diharapkan masih banyak yang selamat.
"Makanan dan beras untuk pengungsi sudah dikirim. Langkah pertama selamatkan orangnya dulu. Kemudian genset, alat berat begu, makanan kita siapkan, beras dikirim," bebernya.
Usai dari acara di Rimba Graha Jalan Pahlawan, Ganjar langsung menuju ke Lapangan Udara Markas TNI-AD (Lanumad) Ahmad Yani Semarang untuk berangkat ke lokasi longsor di Dusun Jemblungan, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara.
Ganjar menaiki helikopter mengenakan seragam BNPB, berkaos orange, bertopi dan berompi BNPB warna cokelat. Hanya dalam hitungan menit, Ganjar saat ini sudah tiba di lokasi terjadinya longsor di Banjarnegara.
Dari data terbaru BNPB, saat ini jumlah korban yang ditemukan tewas 11 orang dan diperkirakan masih ada 97 orang tertimbun longsoran tanah. Sampai saat ini tim SAR, BNPB, TNI dan Polri masih bahu membahu untuk melakukan upaya pencarian terhadap warga yang tertimbun longsor serta menurunkan dua alat berat membantu proses evakuasi tersebut.