Nelayan di Jembrana Ditembak Polisi Usai Curi Emas Tetangga
Korban pada Sabtu (13/4) melaporkan telah kehilangan sejumlah perhiasan emas. Dari laporan tersebut polisi melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku.
Abdurrahman (40), seorang nelayan dari Desa Air Kuning, Kabupaten Jembrana, Bali, Sabtu (13/4) sore lalu betis kanannya ditembak anggota Reskrim Polres Jembrana. Tindakan tegas itu diambil polisi lantaran Abdurrahman melawan saat ditangkap.
Residivis ini ditangkap karena mencuri di rumah tetangganya, Masriadi (23). Korban pada Sabtu (13/4) melaporkan telah kehilangan sejumlah perhiasan emas. Dari laporan tersebut polisi melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
-
Apa saja keunikan yang ditawarkan Pantai Karimunjawa, Jepara? Karimunjawa dikenal dengan Taman Nasional Karimunjawa-nya yang indah, yang merupakan kawasan konservasi laut dengan hutan bakau, pantai, dan terumbu karang. Ada banyak lokasi pantai cantik nan eksotis di sini, dengan penyu menghuni perairan di sekitar pulau, dan rusa serta trenggiling di daratannya. Karimunjawa juga memiliki banyak situs menyelam dengan pemandangan bawah laut yang tak kalah indahnya.
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.
-
Kapan Anang Hermansyah dan Krisdayanti akan bertarung di Pemilu? Krisdayanti diketahui akan kembali bertarung untuk merebut kursi parlemen dalam Pemilu 2024 melalui Dapil Jawa Timur V. Sementara itu, Anang Hermansyah akan berjuang untuk mendapatkan suara di Dapil V Kabupaten Bogor.
-
Bagaimana penanganan tindak pidana pemilu di Indonesia? Untuk menangani tindak pidana pemilu, Pasal 2 huruf b Perma 1/2018 mengatur bahwa pengadilan negeri dan pengadilan tinggi berwenang memeriksa, mengadili dan memutus tindak pidana pemilu yang timbul karena laporan dugaan tindak pidana pemilu yang diteruskan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (“Bawaslu”), Bawaslu provinsi, Bawaslu kabupaten/kota dan/atau Panitia Pengawas Pemilu (“Panwaslu”) kecamatan- kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia paling lama 1 x 24 jam, sejak Bawaslu, Bawaslu Provinsi, Bawaslu Kabupaten/Kota dan/atau Panwaslu Kecamatan menyatakan bahwa perbuatanatau tindakan yang diduga merupakan tindak pidana pemilu.
Pelaku masuk melalui jendela rumah dalam keadaan tidak terkunci. Kemudian berhasil menggasak sejumlah perhiasan emas milik korban. Pelaku kemudian keluar melalui tempat yang sama. Dengan kejadian tersebut korban mengalami kerugian Rp 3.155.000.
"Pelaku berhasil kita amankan Sabtu sore lalu di pasar umum Negara saat hendak menjual hasil kejahatannya. Sayangnya saat hendak diamankan pelaku melawan petugas dan terpaksa dilumpuhkan," ucap Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Yogie Pramagita, Selasa (16/4).
Pelaku dilumpuhkan dengan ditembak pada kaki kanan karena melawan dan melarikan diri saat hendak ditangkap. Dari hasil interogasi akhirnya pelaku mengakui telah mengambil barang berupa perhiasan emas milik korban yang diakui dilakukan sendiri.
Perhiasan itu rencananya akan dijual ke toko emas di Pasar Negara, Kabupaten Jembrana Bali. Namun belum sempat menjual perhiasan tersebut pelaku sudah ditangkap. Pelaku dan barang bukti diamankan di Polres Jembrana guna proses lebih lanjut.
Barang bukti yang berhasil diamankan di antaranya satu buah cincin emas dengan permata warna putih. Satu buah gelang emas jenis sagun. Satu buah bandul emas. Dua buah kalung emas. Dua lembar surat emas. Satu buah dompet warna biru merk Riccaro. Satu buah dompet kecil warna krem. Satu unit sepeda motor Honda Vario warna merah abu-abu DK 5749 ZH beserta kunci kontaknya.
"Pelaku dijerat Pasal 363 ayat 1 ke-3 dan 5 KUHP. Pelaku merupakan seorang residivis yang sudah tiga kali keluar masuk penjara dengan kasus pencurian," ujar AKP Yogie.
Sementara dari operasi Sikat Agung 2019 berhasil mengungkap 10 kasus. Pelaku yang berhasil ditangkap Sofyan Hadi dengan barang bukti satu handphone Xiomi Redminote 5 warna biru dan diamankan di Polres.
Pelaku Sofyan Hadi dan Ahmad Jumatin dengan barang bukti Handphone Xiomi putih dan diamankan di Polres. Kemudian Zainul Ahyar (Jaim) dengan barang bukti TV Akari hitam dan diamankan di Polres.
Juga mengamankan Adi Slamet dengan barang bukti gergaji, kunci inggris, kulit kabel besar, pipa kabel hitam merah kuning dan biru panjang 110 cm, cangkul gagang kayu dan diamankan di Polsek Negara.
Polisi juga berhasil mengamankan Gusti Kade Putra Arya dengan barang bukti HP Oppo ungu, HP samsung tipe prime, 3 tas dan sepeda motor Honda DK 4876 ZN dan diamankan di Polres.
Kemudian Lamhot Sinaga diamankan dengan barang bukti 31 rol kabel listrik, kendaraan L 300 DK 9600 AB dan uang Rp 7,3 juta, HP Vivo Bluegirl dan jam tangan. Dia ditahan di Polres Jembrana.
Yogi Aditya Putra juga diamankan petugas karena melakukan pencurian dengan barang bukti satu karburator, satu blok mesin, satu rantai sepeda motor. Kini kasusnya masih dalam penyidikan di Polsek Negara.
Baca juga:
Ratusan Baut dan Penangkal Petir Dicuri, Jembatan Marhum Bukit di Riau akan Ditutup
Komponen Videotron Seharga Puluhan Juta Rupiah di Depan Pos Polisi CCM Dicuri
Mantan Karyawan Bobol Server Minimarket Untuk Beli Voucher Game Online
Laptop PPK Kecamatan Legok Hilang, KPU Pastikan Data Pemilih Tetap Aman
Kapten Begal Spesialis Nasabah Bank Tewas Didor Polisi
PN Medan Heboh Tiba-Tiba Tahanan Kasus Pencurian Ambruk