Niat Bantu Orangtua Kerja, Nabil Kecelakaan Tangan Diamputasi Batok Kepala Hilang
Merantau ke kota Pekanbaru untuk bekerja membantu orangtuanya. Baru beberapa bulan kerja, Nabil harus mengalami nasib nahas. Dia kecelakaan hingga tangan diamputasi dan hilang batok kepala.
Nasib nahas menimpa Nabil (16). Remaja asal Provinsi Riau itu harus kehilangan tangan kanannya setelah terlibat kecelakaan usai pulang kerja di Pekanbaru.
Dokter Asa Ibrahim, yang merawat Nabil di rumah sakit menceritakan kisah sedih ini. Menurut dia, Nabil lahir dari keluarga yang tidak mampu.
-
Mengapa motor berjok kloset itu viral? Akeem dibuat heran karena kloset duduk yang biasa digunakan untuk Buang Air Besar (BAB) dan Buang Air Kecil (BAK) malah disulap jadi jok sepeda motor.
-
Apa yang dilakukan mobil mewah berpelat DPR RI yang viral? Mobil mewah berpelat DPR RI mendadak viral usai bunyikan strobo sampai dianggap arogan.
-
Kapan pencurian motor itu terjadi? Peristiwa itu sebenarnya telah terjadi pada 16 Oktober 2020.Namun pelaku JM baru tertangkap di rumahnya setelah tiga tahun hidup di kebun untuk menghindari polisi.
-
Apa yang terjadi dengan mobil yang sedang melintas di Kembangan? Sebelum sebelumnya, konvoi remaja yang mengendarai sepeda motor sambil menyalakan petasan di Kembangan, Jakarta Barat atau dikenal dengan pintu keluar tol Kembangan menyebabkan satu mobil terbakar.
-
Dimana kecelakaan tunggal pemotor itu terjadi? Lokasi terjatuhnya sang pemotor begitu dekat dengan laju kendaraan dinas para pejabat.
-
Bagaimana mobil tersebut terbakar? Dikutip dari unggahan Instagram resmi @humasjakfire, kejadian itu terjadi pada Sabtu, 6 April 2024 malam. Disebutkan, bahwa petasan yang dinyalakan remaja konvoi mengenai mobil. Akibatnya, api menyala di bagian kap mobil.
Merantau ke kota Pekanbaru untuk bekerja membantu orangtuanya.
"Baru beberapa bulan, dia sudah terlibat kecelakaan berat hingga hancur tangan kanannya. Tidak ada BPJS," tulis Asa dalam akun Twitternya, @asaibrahim
Nabil tinggal di kabupaten sekitar 5 jam dari kota. Orangtua dan semua saudara Nabil berprofesi sebagai buruh kebun.
Harusnya sekolah, kata Asa, tapi Nabil tidak mau. Sebab ingin cepat kerja agar bisa dapat uang untuk bantu kehidupan keluarga.
"Dia bantu-bantu di bengkel di kota Pekanbaru, tinggal dan tidur di bengkel itu," tulis Asa.
Hari Nahas Datang
Hari nahas pun datang. Setelah pergi membeli makan, Nabil naik motor berencana pulang ke bengkel untuk istirahat. Tiba-tiba motornya ditabrak dari belakang oleh motor lain.
Akibatnya, dia hilang keseimbangan dan jatuh terpelanting.
"Dia kemudian disambar truk yang melintas, tangan terlindas, sebagian batok kepala hilang terseret aspal," ujar Asa.
Operasi Darurat
Asa pun memeriksa kondisi tangannya yang sangat parah. Tulangnya remuk, robek hancur sebagian besar daging, kulit, saraf dan pembuluh darah.
"Sebagian kulit kepala dan lapisan kepalanya hilang. Akhirnya kita lakukan operasi darurat, sayangnya tangan kanannya tidak bisa diselamatkan," cuit Asa.
Setelah operasi kondisi belum stabil. Akibat hilang darah dalam jumlah besar. Nabil harus masuk ke ICU untuk penanganan awal, transfusi beberapa kantong darah dan perawatan.
"Saat ini kondisi Nabil sudah stabil. Untuk pembiayaan, keluarga tidak punya BPJS, dibantu Jasa Raharja sudah diurus Rp20 juta," tulis Asa.
Dokter Open Donasi
Kata Asa, proses operasi masih beberapa kali lagi. Untuk tangan mungkin sudah selesai. Tapi Nabil masih perlu beberapa kali lagi untuk operasi rekonstruksi kepalanya.
"Untuk membuat tangan palsu yang harganya cukup mahal, dan perawatan hingga sembuh, masih perlu dana sangat banyak," kata Dokter Asa.
Asa pun memohon doa dan bantuan bagi para masyarakat. Agar kondisi kesehatan Nabil bisa segera pulih.