Pasca tahanan kabur, Kepala Rutan Sialang Bungkuk Pekanbaru dicopot
Kepala Rumah Tahanan Sialang Bungkuk Pekanbaru Teguh Trihatmanto dicopot dari jabatannya. Hal ini terjadi karena dia dinilai gagal memimpin Rutan sehingga mengakibatkan 448 orang tahanan kabur.
Kepala Rumah Tahanan Sialang Bungkuk Pekanbaru Teguh Trihatmanto dicopot dari jabatannya. Hal ini terjadi karena dia dinilai gagal memimpin Rutan sehingga mengakibatkan 448 orang tahanan kabur.
Hingga saat ini, sudah 221 orang tahanan yang ditangkap kembali oleh polisi TNI dan warga sekitar. Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS) Kementerian Hukum dan HAM I Wayan Kusmiantha Dusak mengatakan, posisi Teguh digantikan pelaksana harian yang akan ditunjuk dalam waktu dekat.
"Iya jadi Kepala Rutan Sialang Bungkuk diganti dengan Pelaksana Harian. Hari ini sudah dibuat siapa namanya. Petugas lainnya juga sudah kita ganti," kata Dusak di Rutan Sialang Bungkuk Pekanbaru, Sabtu (6/5).
Dia mengatakan, kondisi Rutan Sialang Bungkuk saat ini sudah berangsur kondusif dan terkendali. Pihaknya juga memeriksa sejumlah petugas terkait informasi pungutan liar terhadap para narapidana dan tahanan yang diduga dilakukan pejabat Rutan.
"Mereka (napi dan tahanan) meminta agar petugas itu dipindahkan karena dianggap terlalu ekstrem. Tapi kalau saya inginnya diperiksa, kalau mereka punya kesalahan harus ada sanksi," kata Dusak.
Bentrok antara napi dan tahanan dengan petugas sipir ditenggarai lantaran adanya dugaan pungli dan kapasitas yang penuh serta masalah kesehatan dan sarana air dalam Rutan yang tidak memadai. Namun, tidak ada korban jiwa dalam insiden yang terjadi saat salat Jumat (5/5) itu.
"Tidak ada korban, hanya ada beberapa kerusakan di dalam, namun tidak begitu signifikan. Yang dibakar, hanya ban dari pot dan ada pengrusakan kantin," ucap Dusak.
Terhadap kerusakan kantin dan kondisi Rutan yang berserakan sudah diperbaiki. Saat ini, sudah ada 104 napi dan tahanan yang dipindahkan dari Rutan Sialang Bungkuk ke Lapas Klas II A Pekanbaru dan Lapas Bangkinang.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo mengatakan hingga saat ini sudah 221 orang tahanan yang berhasil ditangkap kembali. Artinya, masih ada 227 orang tahanan yang berkeliaran di luar. Bukan hanya di Riau, polisi juga memburu mereka hingga ke provinsi tetangga berkordinasi dengan Polda lainnya.
"Update terakhir jumlah tahanan kabur yang ditangkap kembali sebanyak ?221 orang. Itu ditangkap di beberapa lokasi dengan melibatkan sejumlah Polres seperti Kota Pekanbaru, Kabupaten Pelalawan, Kampar, Siak dan Bengkalis," ujar Guntur.
Baca juga:
Menkum HAM minta 179 napi yang masih kabur menyerahkan diri
Petugas terbukti pungli akan satu sel dengan napi Sialang Bungkuk
Menkum HAM: Ada pemerasan di Rutan Sialang Bungkuk dan dibiarkan
Menkum HAM Yasonna negosiasi dengan napi Rutan Sialang Bungkuk
Polres Kampar amankan 11 napi yang kabur dari Rutan Sialang Bungkuk
Satu napi kabur berhasil ditangkap warga di Siak
-
Kapan Tangkuban Perahu buka? TWA Gunung Tangkuban Parahu, dibuka setiap hari. TWA Gunung Tangkuban Perahu buka mulai pukul 07.00 pagi hingga 17.00 sore, dengan jam terakhir masuk pukul 16.00.
-
Kapan Kirab Tebu Temanten dilakukan? Acara ini digelar pada Selasa Selasa (23/4).
-
Kapan Perang Cumbok berakhir? Konflik yang berlangsung sampai pertengahan Januari 1946 ini dimenangkan oleh kelompok PUSA yang didukung langsung oleh milisi rakyat dan Tentara Keamanan Rakyat (TKR).
-
Kapan puncak kemarau di Jawa Tengah? “Jadi kalau kita lihat di data saya, rata-rata dari ketersediaan kabupaten/kota baru sepertiga atau 45 persen yang baru digunakan. Sedangkan kita masa puncaknya pada Agustus dan September. Diharapkan pada November sudah mulai ada hujan. Artinya kalau kita petakan dengan permintaan masyarakat nantinya Insya Allah masih mencukupi. Itu baru sumber yang disiapkan oleh pemda setempat melalui BPBD,” kata Kalakhar BPBD Jawa Tengah, Bergas Catursasi Penanggungan, mengutip YouTube Liputan6 pada Kamis (24/8).
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Kapan Gewa lahir? Mutia mengungkapkan bahwa anaknya yang lahir pada 28 Februari 2020 sudah semakin besar dan dapat memilih pakaian yang ingin dikenakannya.