Pasien Asal Batu Beri Tips Sembuh Melawan Covid-19: Bahagia dan Berpikir Positif
"Kesembuhan itu tergantung dari cara berpikir kita. Maka dari itu, berpikirlah positif, dan tetap semangat,".
Seorang pasien sembuh dari virus corona atau Covid-19 di Kota Batu, Jawa Timur, memberikan cerita tentang bagaimana cara untuk melawan virus mematikan tersebut.
Pasien positif pertama di Kota Batu berinisial D itu mengatakan salah satu kunci untuk bisa sembuh dari corona adalah tetap semangat dan selalu berpikir positif.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Apa yang terjadi pada bocah yang viral di Bandung? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jenderal Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat. Videonya viral setelah seorang pelaku mengaku sebagai keponakan seorang jenderal.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
"Kesembuhan itu tergantung dari cara berpikir kita. Maka dari itu, berpikirlah positif, dan tetap semangat," kata perempuan berinisial D itu dalam video yang dirilis oleh Pemerintah Kota Batu dilansir Antara, Rabu (15/4).
D menjelaskan, pada 17 Maret 2020, dia bersama rekan-rekan di yang bekerja di salah satu hotel di Kota Batu, Jawa Timur, didatangi tim medis dari Dinas Kesehatan Kota Batu untuk dilakukan pengecekan kesehatan.
Tim medis tersebut memeriksa satu per satu karyawan pada salah satu hotel di Kota Batu tersebut. Saat itu, D mengaku mengalami batuk ringan, satu minggu lalu. Tim medis melakukan rapid test dan juga swab.
"Pada saat itu, saya mengatakan satu minggu yang lalu mengalami batuk ringan. Kemudian saya diminta rapid test dan swab," kata D.
Pada 27 Maret 2020, lanjut D, tim Dinas Kesehatan Kota Batu menelepon dan menyatakan ingin berkunjung ke tempat tinggal D. Saat berada di kediaman D, tim Dinas Kesehatan, menginformasikan bahwa D positif terjangkit Covid-19.
"Pada awalnya saya sangat terkejut dan panik. Karena selama ini tidak ada gejala serius, hanya batuk ringan," kata D.
Dalam kondisi panik dan terkejut, D menghubungi salah seorang anggota keluarganya dan menginformasikan bahwa dirinya positif terjangkit virus Corona. Saat itu, kakak D, juga terkejut, namun tetap memberikan semangat kepadanya.
"Kata-kata kakak saya itu yang membuat saya semangat dan bisa berpikir positif," kata D.
Selama dalam masa perawatan, D juga banyak dibantu dan diberikan semangat oleh tim medis yang bertugas menangani pasien COVID-19 di Kota Batu. D mengatakan, dengan berpikir positif dan tetap semangat itulah yang membuatnya mampu melawan COVID-19.
D juga mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap berada di rumah selama pandemi COVID-19, dan terus mentaati imbauan yang dikeluarkan oleh pemerintah.
"Bagi yang terjangkit Covid-19, semoga lekas sembuh. Buatlah diri kalian selalu bahagia, jangan sampai imunitas turun dan tetapi berpikir positif," kata D.
D dinyatakan sembuh pada Sabtu (11/4) setelah menjalani swab terakhir. Hasil uji laboratorium D menyebutkan bahwa perempuan itu telah sembuh atau negatif COVID-19.
Di Kota Batu, tercatat ada dua pasien yang teridentifikasi positif COVID-19, dimana satunya adalah D.
Selain itu, tercatat terdapat 252 orang berstatus Orang Dalam Risiko (ODR), 34 Orang Tanpa Gejala (OTG), 47 Orang Dalam Pemantauan (ODP), dan sembilan orang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
(mdk/ray)