Pecahkan rekor dunia, Kapolri tegaskan Poco-Poco budaya asli Indonesia
"Jadi kita sekarang melaksanakan poco-poco massal 65.000 (peserta), memecahkan rekor dunia," ujar Tito usai mengikuti senam poco-poco massal di Silang Monas, Jakarta Pusat, Minggu (5/8)
Kapolri Jenderal Tito Karnavian meluapkan kegembiraannya setelah senam poco-poco memecahkan Guinness World Records. Pemecahan rekor dunia itu didapat setelah sekitar 65.000 masyarakat mengikuti tari poco-poco secara serentak di sepanjang Jalan MH Thamrin - Sudirman, Jakarta Pusat.
"Jadi kita sekarang melaksanakan poco-poco massal 65.000 (peserta), memecahkan rekor dunia," ujar Tito usai mengikuti senam poco-poco massal di Silang Monas, Jakarta Pusat, Minggu (5/8)
-
Siapa yang sangat ditekankan dalam budaya gotong royong di Indonesia? Keempat, gotong royong dan semangat kebersamaan tercermin dalam budaya masyarakat Indonesia, di mana solidaritas dan kepedulian terhadap sesama sangat ditekankan.
-
Bagaimana Tirto Adhi Soerjo menyuarakan kecamannya pada pemerintah kolonial? Melalui surat kabarnya, Tirto melakukan propaganda berisi kecaman-kecaman pada pemerintah kolonial Hindia Belanda.
-
Bagaimana cara Ki Anom Suroto memperkenalkan budaya Indonesia ke dunia? Dengan karyanya sudah dikenal dunia, hal ini sebagai bentuk kesuksesan dirinya dalam memperkenalkan budaya Indonesia.
-
Kapan Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo lahir? Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo lahir pada 7 Januari 1905, di Cepu, Jawa Tengah.
-
Kapan Kurniawan Dwi Yulianto lahir? Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976
-
Kapan Brigjen TNI (P) Bom Soerjanto meninggal dunia? Ayah Irjen Krishna Murti meninggal dunia. Ia adalah Brigjen TNI (P) Bom Soerjanto Bin Soejitno yang mengembuskan nafas terakhirnya pada Rabu (10/7) kemarin.
Tito mengapresiasi antusiasme masyarakat yang terlibat langsung memeriahkan acara tersebut. Dengan pencapaian ini, kata dia, senam poco-poco yang menjadi salah satu budaya Indonesia bisa dikenal dunia.
"(Poco-poco) adalah budaya asli. Artinya menunjukkan dan memantapkan Poco-poco (sebagai) milik Indonesia," kata Tito.
Senam atau tari poco-poco ini diikuti oleh puluhan ribu masyarakat dari berbagai elemen. Pemecahan rekor dunia ini juga diikuti oleh Presiden Joko Widodo didampingi ibu negara Iriana Jokowi, Wakil Presiden Jusuf Kalla dan istrinya Mufidah Kalla, serta sejumlah menteri dan pejabat negara.
Selain diselenggarakan dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-73 Republik Indonesia, pemecahan rekor dunia tari poco-poco ini juga untuk memeriahkan perhelatan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang yang akan resmi dibuka pada 18 Agustus mendatang.
Reporter: Nafiysul Qodar
Sumber : Liputan6.com
Baca juga:
Napi Lapas di seluruh Indonesia ikut pecahkan rekor senam poco-poco
Gaya Jokowi, JK, dan Anies saat ikut meriahkan pemecahan rekor tari Poco-Poco
61 Ribu orang pecahkan rekor menari Poco-Poco terbanyak di dunia
Menperin ajak masyarakat bersih-bersih area Gelora Bung Karno
Bangganya warga pecahkan rekor dunia lewat senam poco-poco khas Indonesia