Pemerintah akan Libatkan TNI untuk Evakuasi WNI di Wuhan
Jokowi mengingatkan evakuasi juga harus mengikuti aturan yang ditetapkan China.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan pemerintah akan melibatkan TNI dalam proses evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang terisolasi akibat wabah virus corona di Wuhan, China. Keputusan soal evakuasi WNI baru akan diputuskan dalam rapat internal pada Kamis sore ini.
"Ya memang yang paling siap menurut saya memang dari TNI berhubungan bidang kesehatan. Kita kan ada misalnya tim di RSPAD," kata Jokowi di Kawasan Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Tangerang Selatan, Kamis (30/1).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan Pertempuran Wuhan terjadi? Pertempuran ini berlangsung pada 11 Juni 1938, mencakup serangkaian operasi militer yang terjadi antara pasukan Kekaisaran Jepang dan pasukan Republik Tiongkok di wilayah Wuhan, yang merupakan pusat politik, militer, dan ekonomi yang penting bagi Tiongkok pada masa itu.
-
Bagaimana Pertempuran Wuhan berakhir? Pada 25 Oktober 1938, pasukan Jepang berhasil memasuki Wuhan setelah mengalahkan pertahanan Tiongkok.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
Menurut dia, pihak TNI pun telah menyatakan kesiapannya untuk membantu proses evakuasi WNI di Wuhan. Kendati begitu, Jokowi mengingatkan evakuasi juga harus mengikuti aturan yang ditetapkan China.
"Artinya kita tinggal memutuskan tapi juga melihat di sana. Ini bukan negara kita loh. bukan di negara kita, di negara orang lain yang memiliki regulasi, yang memiliki aturan-aturan yang ada," jelas dia.
Seperti diketahui, Jepang merupakan salah satu negara yang paling cepat mengevakuasi warganya dari Wuhan, kota dengan wabah Virus Corona jenis baru di China. Jepang telah mengevakuasi 206 warganya dari Wuhan, pada Rabu 29 Januari.
Maskapai All Nippon Airways ditugaskan Jepang untuk menjemput warganya di Wuhan. Pesawat itu tiba di Bandara Haneda, Tokyo, pada Rabu pagi kemarin. Pesawat yang digunakan adalah Boeing 767.
Pesawat lain sudah terbang pada Rabu malam dan tiba di Tokyo pada hari Kamis ini untuk menjemput 210 orang. Setelahnya, ada pesawat lagi yang diterbangkan ke Wuhan untuk menjemput sekitar 200 orang.
Selain Jepang, Amerika Serikat juga berhasil mengangkut ratusan warganya yang terisolasi di Wuhan, China. Mereka telah meninggalkan kota itu dengan menggunakan pesawat sewaan.
Reporter: Lizsa Egeham
(mdk/ray)