Pemerintah Pastikan Biayai Vaksinasi WNI di Luar Negeri
Hingga saat ini, sudah ada 4 dari 184 negara yang sudah memberikan akses vaksinasi terhadap WNI yang ada di negara-negara tersebut. Pemberian vaksin nantinya tetap dilakukan sesuai peraturan atau kebijakan negara setempat.
Kementerian Luar Negeri memastikan akan membiayai vaksinasi para Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di luar negeri. Direktur Jenderal Protokoler dan Konsuler Kemenlu Andy Rachmianto mengatakan bahwa hal itu dilakukan karena kebijakan vaksinasi di sebagian besar negara tidak gratis seperti Indonesia. Mereka mewajibkan setiap orang untuk mengeluarkan biaya agar bisa menerima vaksinasi.
"Kebijakan nasional di negara akreditasi mewajibkan individu membayar vaksin secara mandiri. Istilahnya di Indonesia, vaksinasi gotong royong," kata Andy saat rapat dengar pendapat dengan Komisi I DPR RI, Selasa (18/5).
-
Dari mana WNI yang akan dipulangkan berasal? Sebab, tiga WNI selamat yang akan dipulangkan ke Indonesia ini rencananya diberangkatkan dari Kairo, Mesir.
-
Kapan Mahfud MD meminta WNI di Malaysia untuk menggunakan hak pilihnya? Oleh sebab itu, dia meminta agar seluruh warga negara Indonesia yang berada di Kuala Lumpur untuk memilih pada 14 Febuari 2024 mendatang.
-
Siapa yang kagum dengan kekuatan TNI? Gamal Abdul Nasser Adalah Sahabat Dekat Presiden Sukarno Keduanya menjadi pelopor gerakan Non Blok. Karena dekat, Nasser bicara terus terang pada Presiden Sukarno.
-
Siapa yang mewakili TNI dalam perundingan Wonosobo? Pasukan TNI diwakili Kolonel Sarbini, sedangkan dari Belanda diwakili Kolonel Breemouer.
-
Kenapa NISN penting? Nomor tersebut menjadi pembeda antara satu siswa dengan siswa lainnya di seluruh sekolah Indonesia maupun Sekolah Indonesia di Luar Negeri.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
Untuk itu, dia harus memastikan seluruh WNI di luar negeri telah mendapatkan akses layanan vaksinasi sesuai dengan peraturan dan kebijakan di negara setempat.
Hingga saat ini, sudah ada 4 dari 184 negara yang sudah memberikan akses vaksinasi terhadap WNI yang ada di negara-negara tersebut. Pemberian vaksin nantinya tetap dilakukan sesuai peraturan atau kebijakan negara setempat.
Mulai dari vaksinasi kepada warga negara Indonesia (WNI) kategori kelompok rentan yang berada di penampungan atau shelter perwakilan di luar negeri.
"Tentunya tugas utama perwakilan kita di luar negeri pada prinsipnya adalah memastikan agar WNI mendapatkan akses, mendapatkan akses terhadap layanan vaksinasi," tuturnya.
Kemenlu akan memberikan bantuan berupa biaya untuk membayar vaksinasi mandiri bagi WNI yang tidak mampu membiayai sendiri. Bantuan tersebut akan diberikan melalui perwakilan Indonesia di luar negeri.
Selain itu, bantuan juga akan diberikan kepada kelompok rentan. WNI yang menjadi prioritas lainnya yaitu WNI yang berada di tempat penampungan Malaysia dan sejumlah negara di Timur Tengah.
"Prioritas kita berikan bagi para WNI yang ada di penampungan perwakilan kita di Malaysia dan di beberapa negara Timur tengah guna mencegah terjadinya kasus Covid-19 di lingkungan perwakilan Indonesia di luar negeri," kata Andy.
Diketahui bahwa Kementerian Luar Negeri telah menerima anggaran belanja tambahan (ABT) sebesar Rp 64.070.000.000 untuk penanganan WNI di luar negeri yang terdampak Covid-19, termasuk untuk vaksinasi.
"Seluruh bantuan dari negara diprioritaskan pada WNI luar negeri yang memenuhi kriteria kelompok rentan. Anggaran tersebut juga untuk biaya perawatan kesehatan mental," ujarnya.
Anggaran sebesar Rp64 miliar itu akan didistribusikan ke 128 perwakilan RI di luar negeri, termasuk kantor dagang dan ekonomi di Taipei. Namun tidak termasuk Perutusan Tetap Republik Indonesia (PTRI) New York, PTRI Jenewa, dan PTRI ASEAN.
"ABT Telah disampaikan Direktorat Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan ke Kemlu melalui DIPA Ditjen Protojol dan Konsuler untuk didistribusikan ke 128 perwakilan," katanya.
Baca juga:
Pengusaha: Vaksinasi Covid-19 Tulang Punggung Perekonomian dan Harus Diprioritaskan
Gibran Siapkan 17 Rumah Sakit untuk Vaksinasi Lansia, Cukup Bawa KTP
2000 Guru di Depok Divaksin Covid-19
Jokowi: 23 Juta Dosis Vaksin Covid Sudah Disuntikkan, Masih Jauh Sekali dari Rencana
Seluruh Pilot dan Awak Kabin Garuda Indonesia dan Citilink Telah Divaksin
Jokowi Harap Vaksin Gotong Royong Bisa Penuhi Target 70 Juta Vaksinasi pada September