Pemerintah Percepat Penyaluran Bansos Tunai Sebelum Lebaran
Pemerintah mengupayakan percepatan penyaluran bantuan sosial (bansos), menjelang Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah. Sejumlah bansos itu antara lain, Program Keluarga Harapan (PKH), Program Sembako, Bantuan Sosial Tunai (BST) maupun Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD).
Pemerintah mengupayakan percepatan penyaluran bantuan sosial (bansos), menjelang Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah. Sejumlah bansos itu antara lain, Program Keluarga Harapan (PKH), Program Sembako, Bantuan Sosial Tunai (BST) maupun Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD).
"Jadi sekali lagi, dana sudah dimanfaatkan sebelum Lebaran atau paling tidak pada saat suasana Lebaran. Ini bagaimana supaya disosialisasikan dan dananya memang betul-betul masuk di dalam kartu mereka," ujar Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dikutip dari siaran persnya, Selasa (11/5/2021).
-
Bagaimana cara membedakan Bansos milik Jokowi dengan Bansos Kemensos? Cara paling mudah mengetahui perbedaannya, Bansos milik Jokowi yakni pada tas kantong merah putih itu ada logo Istana Presiden RI. Sementara di versi Bansos Kemensos tertulis 'Bantuan Presiden Republik Indonesia Melalui Kementerian Sosial' namun tidak ada logo Istananya.
-
Kapan Ganjar Pranowo bertemu dengan pelaku UMKM di Banyumas? Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo menghadiri silaturahmi bersama Asosiasi Pengusaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (9/1/2024).
-
Apa saja ragam bantuan dalam Bansos PKH? Besaran Bansos PKH 1. Ibu hamil/nifas: Rp750.000/tahap atau Rp3.000.000/tahun2. Anak usia dini 0-6 tahun: Rp750.000/tahap atau Rp3.000.000/tahun3. Pendidikan anak SD/sederajat: Rp225.000/tahap atau Rp900.000/tahun4. Pendidikan anak SMP/sederajat: Rp375.000/tahap atau Rp1.500.000/tahun 4. Pendidikan anak SMA/sederajat: Rp500.000/tahap atau Rp2.000.000/tahun 5. Penyandang disabilitas berat: Rp600.000/tahap atau Rp2.400.000/tahun 7. Lanjut usia: Rp600.000/tahap atau Rp2.400.000/tahun
-
Apa yang ditekankan Ganjar Pranowo kepada pelaku UMKM di Banyumas? Di depan para pelaku usaha, Ganjar menekankan pentingnya pelatihan-pelatihan secara rutin bagi UMKM agar dapat lebih maju.
-
Kapan Ganjar-Mahfud berangkat ke MK? Pasangan nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD menghadiri sidang putusan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK) pada hari ini, Senin, (22/4).
-
Apa yang menjadi fokus dari kunjungan Tim Kota Bandung dan Kemenko PMK? Salah satu kegiatan yang rutin dilakukan adalah mengunjungi kepada berisiko stunting. Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kota Bandung bersama Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Republik Indonesia terus berkolaborasi dan mengevaluasi kinerja petugas di lapangan.
Dia mengatakan sejauh ini pemerintah telah menyalurkan BLT Desa sebesar Rp 2,3 triliun kepada 3,6 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari target 8 juta KPM. Muhadjir meminta Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi ikut mendorong agar pencairan BLT dapat segera direalisasikan.
Sementara itu, untuk penyaluran Program Sembako alokasi Mei-Juni rencananya akan disalurkan kepada 13 juta KPM pada Mei. Adapun BST yang berakhir April 2021, akan ada penambahan alokasi penyaluran 2 bulan yaitu Mei danJuni dengan indeks bantuan Rp300 ribu perbulan.
"Untuk PKH Tahap 2 sudah tersalur kepada 9,7 juta KPM. Menjelang Lebaran, harapannya dapat segera memenuhi kuota 10 juta KPM dan itu berarti masih ada sekitar 300 ribu sasaran lagi," jelas Muhadjir.
Dia pun meminta agar data penerima dari semua program bansos yang ada di Kementerian Sosial maupun Kemendes PDTT agar diintegrasikan. Muhadjir menekankan BLT Dana Desa melengkapi atau mengisi kekosongan apabila masih ada KPM rentan atau terdampak yang belum terjangkau, belum menerima bantuan dari Kemensos.
"Yang paling penting harus dipastikan pengawasan ketat agar semua bansos benar-benar tersalur ke penerimanya dan dibelanjakan," tuturnya.
Ia mengingatkan data KPM yang dibutuhkan harus sepadan adalah Nomor Induk Kependudukan (NIK), nama, alamat, dan tanggal lahir. Data tersebut nantinya diperlukan untuk pembukaan rekening bansos di bank Himbara.
"Setelah Lebaran kita akan bahas bersama-sama dengan Kemensos, Dukcapil, Himbara, dan tentu saja melibatkan OJK," ucap Muhadjir.
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Data Ganda Penerima Bansos di Kemensos, PPP Nilai Perlu Sumber Tunggal
Gibran Minta Penerima BST Balas Pemerintah dengan Taat Prokes
Gerindra Minta Mensos Tak Cabut BST: Program Itu Daya Tahan Ekonomi Rakyat
Kemensos 'Tidurkan' Jutaan Data Ganda Penerima Bantuan Sosial
Awal Ramadan, Kemensos Salurkan Bansos Tunai untuk PKH Tahap II Rp6,53 Triliun
Ratusan Warga di OKU Protes Namanya Dihapus dari Daftar Penerima Bansos Tunai