Bansos Beras Diperpanjang Hingga Maret 2024, Bapanas: Bukan Alat Kampanye
Masa panen diprediksi bergeser di bulan Mei hingga Juni.
Masa panen diprediksi bergeser di bulan Mei hingga Juni.
Bansos Beras Diperpanjang Hingga Maret 2024, Bapanas: Bukan Alat Kampanye
Bansos Beras Diperpanjang Hingga Maret 2024, Bapanas: Bukan Alat Kampanye
Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengatakan bantuan sosial (bansos) pangan beras akan diperpanjang hingga Maret 2024. Hal itu merupakan mandat dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebab masa panen raya kemungkinan bergeser di bulan Mei sampai Juni.
"Jadi karena panen itu geser Mei Juni, maka benar-benar kita siapin. Kemudian perintah Pak Presiden (Joko Widodo) bantuan pangan itu dilanjutkan sampai Maret," ujar Arief setelah rapat kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, Selasa (9/1).
Bahkan Arief menjelaskan dalam rapat paripurna, Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto meminta bansos beras diperpanjang hingga Juni 2024.
"Tadi atas diputuskan atas permintaan Menko Perekonomian sampai dengan Juni, karena masyarakat bawah perlu sekali dibantu," terang Arief.
Arief pun menyampaikan bahwa masyarakat tak perlu khawatir terkait pemberian bansos beras itu, bukan semata-mata alat untuk menjanjikan kampanye pemilu 2024.
"Enggak, insyaallah enggak. Kan nggak ada atribut politik. Ini negara yang hadir, tolong dijelaskan negara yang hadir, siapapun pemimpinnya memikirkan untuk masyarakat," tegas Arief.
Arief bilang pemberian bansos bukan hanya jelang pemilu saja, namun pemerintah sudah memberikan bantuan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sejak beberapa tahun yang lalu.
"Ini murni untuk masyarakat dan ini bukan jelang pemilu saja. Dari tahun kemarin, dari dulu dari jaman dulu bansos itu kan bantuan pangan," ungkapnya.
Sebagai informasi, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan bahwa pemerintah memutuskan untuk memperpanjang masa penyaluran bantuan sosial (bansos) beras 10 kilogram hingga Juni 2024 dari rencana sebelumnya yang hanya hingga November 2023.
"Tadi sudah diputuskan, harusnya bansos beras itu sampai September, Oktober, November, diperpanjang Desember, kemudian Januari, Februari, lanjut sampai kuartal kedua 2024, Maret, April, Mei, Juni,” kata Mendag di Kompleks Istana Kepresidenan, kutip dari Antara di Jakarta, Senin (6/11).
Mendag mengatakan, salah satu pertimbangan pemerintah memperpanjang penyaluran bansos beras agar memperkuat intervensi pemerintah dalam mengendalikan harga beras yang belum menurun setelah mengalami peningkatan drastis pada beberapa waktu lalu.
Merdeka.com