Pemerintah Sampaikan Dukacita Mendalam untuk Keluarga yang Meninggal Akibat Covid-19
Dedy mengungkapkan, angka kematian Covid-19 pada Sabtu ini mencapai 826 orang. Tenaga kesehatan juga termasuk dalam angka korban jiwa tersebut.
Pemerintah menyampaikan belasungkawa kepada keluarga yang kehilangan saudaranya akibat Covid-19. Hal itu disampaikan Juru Bicara Kementerian Komunikasi dan Informatika Dedy Permadi.
"Pemerintah kembali menyampaikan belasungkawa dan dukacita yang mendalam untuk setiap keluarga yang kehilangan sanak saudaranya," kata Dedy dalam siaran Youtube Sekretariat Presiden, Sabtu (10/7).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Dedy mengungkapkan, angka kematian Covid-19 pada Sabtu ini mencapai 826 orang. Tenaga kesehatan juga termasuk dalam angka korban jiwa tersebut.
"Korban meninggal juga termasuk tenaga kesehatan dan petugas yang bekerja terus-menerus untuk merespons situasi darurat ini," ucapnya.
Lebih lanjut, Dedy mengatakan, terdapat 28.561 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh dalam 24 jam terakhir. Menurutnya, angka kesembuhan tersebut menunjukkan hal positif.
"Kita patut bersyukur bahwa angka kesembuhan kita hari ini mencapai 28.561 orang, hampir menyamai rekor kesembuhan kita kemarin," ucapnya.
Di samping itu, ia menyebut bahwa angka kasus konfirmasi harian Covid-19 juga masih tinggi. Dari data yang ia lihat angka kasus positif corona di atas 35.000 orang.
"Namun, angka kasus baru masih tinggi di mana penambahan kasus Covid-19 hari ini mencapai 35.094 kasus," ujarnya.
Baca juga:
Perlambatan Produksi Jadi Kendala Distribusi Obat Terapi Covid-19
Anies Sudah Serahkan Hasil Survei Serologi UI ke Pemerintah Pusat
Kehabisan Obat, Warga Isoman Mau Beli Obat Diomeli Tetangganya di Cilincing
10 Kabupaten dan Kota di Kaltim Kini Zona Merah Covid-19
Kemenkes Luncurkan Aplikasi Pemantau Ketersediaan Obat Terapi Covid-19
PDIP Apresiasi Keseriusan Jokowi-Ma'ruf Jaga Harapan Rakyat di Tengah Pandemi