Penerima bingkisan diduga bom dari China ditangkap di Denpasar
Pemuda berinisial GNW asal Jatim yang beralamat di Jalan Marlboro, Denpasar, belum mengakui bila memesan bingkisan itu.
Seorang pemuda berinisial GNW asal Jatim yang beralamat di Jalan Marlboro, Denpasar, diamankan pihak Polda Bali dan Bea cukai Ngurah Rai, Bali. Hal ini terkait barang kiriman dari China yang sempat menggegerkan kantor Bea dan Cukai Airport Ngurah Rai, Bali Kemarin (13/11) karena dikira bom.
Informasi yang didapat, di Polda Bali Jumat (14/11) memastikan begitu barang bingkisan diperiksa tim Jihandak Gagana Polda Bali, saat itu juga tim langsung meluncur kepada alamat yang ditujukan dari paket tersebut.
Informasi awal, GNW belum mengakui sebagai barang bingkisan. "Sementara ini dia belum mengakui. Juga tidak merasa memesan barang dari China. Tapi alibi bisa saja demikian, kita masih kembangkan. Karena kemungkinan seseorang bisa saja pinjam alamat," kata sumber ini di Mapolda Bali.
Sementara itu, Gede Senopati selaku Humas Bea dan Cukai bandara Ngurah Rai Denpasar, membenarkan adanya satu paket yang berisikan dua bingkisan. Di mana dari hasil pemeriksaan awal, dikatakannya bahwa satu bungkusan plastik klip berisi kristal berwarna putih dengan berat 10.88 gram bruto diduga sabu-sabu.
Satu pembungkus lagi diduga merupakan bahan peledak jenis 'HMTD' yang disembunyikan di dalam speaker merek SAUIN. "Ini masih akan kita kembangkan untuk lebih lanjut," ucapnya, Jumat (14/11).
Untuk diketahui, dalam kemasan pembungkus bertulisan karal No. EA092368448CN, barang ini dikirim oleh seseorang warga Zhongxing Road Xiantai City Hebei China, ditujukan ke alamat orang di Denpasar, wilayah jalan Marlboro. Bahkan terkait hal ini, tim Gagana hingga didatangkan lantaran ada dugaan satu paket berisi bahan peledak. Bahan itu lalu diamankan ke Markas Jihandak Gagana Polda Bali.
Baca juga:
Kiriman paket dari China buat Kantor Bea Cukai Bali diduga bom
Polisi akan periksa CCTV Balai Kota usut benda mencurigakan
Benda mencurigakan di kantor Jokowi ternyata batu bata
Gegana pakai metal detector selidiki benda di kantor Jokowi
Gegana beraksi amankan benda diduga bom di Kantor Jokowi
Tas diduga berisi bom tergeletak di kantor Jokowi
-
Kenapa Upacara Tabur Bunga di Selat Bali dilakukan? “Upacara tabur bunga ini juga sebagai bentuk penghargaan kepada kru KRI Nanggala 402,” kata Danlanal.
-
Kapan Upacara Tabur Bunga di Selat Bali berlangsung? Upacara Tabur Bunga di Selat Bali di atas kapal KAL Rajegwesi II-5-40 yang dilaksanakan pada Jumat (10/11/2023).
-
Kapan benda-benda tersebut diduga berasal? SABAP mengatakan dalam siaran persnya, artefak obsidian tersebut kemungkinan merupakan bagian dari muatan kapal dari zaman Neolitikum atau Zaman Batu Baru, berlangsung sekitar tahun 6.000 sampai 3.500 SM.
-
Apa yang sebenarnya terjadi pada foto gurita raksasa di pantai Bali? Foto gurita raksasa terdampar di Bali merupakan gambar hasil Artificial intelligence (AI).
-
Siapa yang memukau dengan kecantikan alaminya di Bali? Saat liburan di Bali, Prilly Latuconsina memukau dengan kecantikan alaminya dalam beberapa foto terbaru di Instagram pribadinya.
-
Siapa yang mengikuti upacara memukur di Bali? Pasangan penyanyi Mahalini Raharja dan Rizky Febian diketahui tengah berada di Bali. Pasangan yang belum lama menikah ini baru saja mengikuti upacara memukur, upacara pertama mereka sebagai suami istri.