Pengakuan Pembunuh dan Pemerkosa Gadis Baduy Bikin Merinding
"Tahu korban sehari-hari di sana. Gak ada hubungan tapi hanya tahu sekilas karena sering melihat," katanya.
Polisi menangkap tiga orang pria berinisial AMS (19), AR (15) dan MF (16) yang diduga pelaku pemerkosaan terhadap gadis berinisial S (13) di gubuk ladang huma Kampung Kaduhelang, Cisimeut, Leuwidamar, Kabupaten Lebak. Korban dibunuh terlebih dahulu sebelum diperkosa secara bergantian.
AMS, salah satu pelaku mengaku pembunuhan tersebut dilakukan secara spontan. Dia mengatakan niatnya hanya memerkosa, namun gadis yang berasal dari Karahkal, desa Kanekes, Leuwidamar ini teriak dan berontak.
-
Apa yang dilakukan anak tersebut kepada ibunya? Korban bernama Sufni (74) warga Jalan Nelayan Kelurahan Sri Meranti Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru. Sedangkan pelaku Hendri (52), dan istrinya N (51). Setelah mendapat video tersebut Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra bersama anak buahnya langsung datang ke rumah pelaku.
-
Mengapa memanjakan anak secara berlebihan berdampak buruk terhadap kemandirian mereka? Anak yang terlalu dimanjakan cenderung tumbuh menjadi individu yang kurang mandiri karena terbiasa bergantung pada orang tua atau orang lain untuk memenuhi kebutuhannya. Mereka kesulitan melakukan tugas-tugas sederhana yang seharusnya bisa mereka lakukan sendiri, seperti merapikan mainan atau memakai baju.
-
Siapa yang bergantian mengasuh anak? Di sinilah peran Irfan Bachdim sebagai suami terlihat jelas. Ia tak segan untuk bergantian menggendong anak bungsu mereka yang masih membutuhkan banyak perhatian, memberikan Jennifer ruang untuk fokus pada pekerjaannya.
-
Apa yang orangtua bisa lakukan untuk membentuk kecerdasan anak? Dalam upaya membentuk kecerdasan anak, terdapat beberapa langkah praktis yang dapat diambil oleh orang tua.
-
Bagaimana cara menjaga keutuhan keluarga? Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menjaga keutuhan keluarga. Memberi perhatian kecil, saling menghormati keputusan satu sama lain dalam keluarga dan sebagainya. Lebih jauh, kata mutiara keluarga bisa membuatmu menyadari bahwa keluarga begitu bermakna.
-
Kapan Adilla memeluk anaknya? Adilla juga ngepost foto ultah anaknya, dapet pelukan papa yang hangat kayak Wulan.
"Motif (membunuh) takut ketahuan warga karena dia teriak-teriak. Awal niatnya hanya memerkosa," kata AMS di Mapolda Banten, Kamis (5/9).
Niatan memerkosa korban timbul, kata AMS, setelah dirinya dan MF (16) diajak oleh AR (15) yang masih duduk di bangku kelas 2 SMA. Mereka tergoda dengan kecantikan wajah korban hingga muncul hasrat untuk memerkosa.
"Kata ini (AR), perkosa aja yuk kita bareng-bareng semua. Niatnya diperkosa aja," tuturnya.
Mereka mengaku sudah merencanakan aksi kejinya tersebut. Bahkan, ketiga pelaku sudah melakukan pengintaian selama satu bulan.
"Tahu korban sehari-hari di sana. Gak ada hubungan tapi hanya tahu sekilas karena sering melihat," katanya.
Baca juga:
Fakta-Fakta Pembunuhan dan Perkosaan Gadis Baduy Bikin Miris Hati
Keluarga Tak Tahu Apung Kabur ke Palembang jadi Buronan Kasus Pembunuhan Gadis Baduy
Para Pelaku Memperkosa Gadis Baduy dalam Kondisi Sudah Meninggal
Pelaku Sempat Menawarkan Ponsel Sebelum Bunuh dan Perkosa Gadis Baduy
Satu Pembunuh dan Pemerkosa Gadis Baduy Masih Pelajar
Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Gadis Baduy di Palembang