Penyebab Gagal Jantung di Usia Muda, Wajib Diwaspadai
Gagal jantung adalah kondisi di mana jantung mulai melemah dalam memompa darah.
Gagal jantung adalah kondisi di mana jantung mulai melemah dalam memompa darah.
Penyebab Gagal Jantung di Usia Muda, Wajib Diwaspadai
Penyebab gagal jantung perlu dipahami dan juga diketahui sejak dini oleh semua orang. Sebab ini merupakan kondisi kesehatan yang bisa membuat nyawa terancam di kemudian hari apabila dialami. Gagal jantung mengakibatkan darah tidak mampu dialirkan ke seluruh tubuh. Dengan begitu, fungsi organ tubuh pun menjadi terganggu. Meskipun kinerja jantung dalam memompa akan semakin menurun seiring bertambahnya usia, penyakit gagal jantung juga bisa terjadi pada kelompok usia muda. Anak muda lebih berpotensi terkena gagal jantung jika mereka menerapkan gaya hidup yang dapat merusak jantung.
Mengonsumsi makanan tinggi lemak dan kolesterol, kelebihan berat badan, jarang berolahraga, dan merokok adalah kebiasaan yang dapat mengganggu kesehatan jantung pada kelompok usia muda. Meski demikian, ada juga penyebab lainnya yang mungkin menjadi alasan munculnya penyakit gagal jantung ini.
Dilansir dari heart.org, berikut ini adalah beberapa penyebab gagal jantung di usia muda yang mungkin terjadi. Beberapa di antaranya dapat muncul tanpa disadari. Memiliki lebih dari satu penyebab di bawah ini akan meningkatkan risiko Anda terserang gagal jantung.
Penyebab Gagal Jantung di Usia Muda
1. Faktor GenetikPenyebab gagal jantung di usia muda yang pertama adalah karena faktor genetik. Tak dapat dipungkiri riwayat keluarga berperan besar dalam perkembangan penyakit dalam diri seseorang. Beberapa jenis gagal jantung memiliki risiko kejadian yang lebih tinggi jika terdapat riwayat keluarga yang menderita gagal jantung.
Berbagai penyakit jantung yang dipengaruhi oleh faktor genetik yang dapat menyebabkan gagal jantung usia muda adalah kardiomiopati, hiperkolesterolemia familial, dan penyakit bawaan lainnya.
2. Obesitas
Penyebab gagal jantung di usia muda yang kedua adalah obesitas. Ya, obesitas umum diketahui dapat meningkatkan risiko gagal jantung pada usia muda. Pasalnya, penumpukan plak lemak pada arteri yang signifikan dapat meningkatkan resistensi tekanan dalam arteri.
Hal ini dapat menyebabkan beban kerja pompa jantung semakin tinggi dan semakin lama dapat memengaruhi fungsi jantung secara keseluruhan. Anak muda mudah terkena obesitas lantaran pola hidup dan pola makan yang tak sehat dan tak teratur.
3. Stres
Stres ternyata juga dapat menjadi faktor risiko yang berkontribusi pada perkembangan gagal jantung usia muda, terutama pada wanita.
Stres yang berkepanjangan dan tidak terkelola dengan baik dapat memberikan pengaruh negatif melalui pelepasan hormon-hormon yang meningkatkan tekanan darah dan berujung pada peningkatan risiko gagal jantung.
4. Diabetes
Anak muda zaman sekarang juga rentan terhadap diabetes lantaran pola dan jenis makanan yang tak sehat. Diabetes, khususnya diabetes mellitus tipe 2, dapat meningkatkan risiko gagal jantung pada usia muda.
Tingginya kadar gula darah dalam jangka panjang dapat merusak pembuluh darah dan otot jantung sehingga mengganggu fungsi jantung yang normal.
5. Aktivitas Fisik Berlebihan
Meskipun aktivitas fisik secara umum memiliki manfaat kesehatan yang besar, dalam beberapa kasus aktivitas fisik yang terlalu berat justru dapat memberi tekanan berlebih pada jantung dan akhirnya menjadi penyebab gagal jantung di usia muda akibat overload jantung.
Pasalnya, melakukan olahraga secara intens atau terus-menerus tanpa memberikan waktu yang cukup bagi jantung untuk beristirahat, dapat menyebabkan jantung mengalami kelelahan dan kerusakan.
6. Kehamilan
Penyebab gagal jantung di usia muda yang selanjutnya adalah kehamilan. Meski gagal jantung selama kehamilan jarang terjadi, namun kondisi ini tak bisa dikesampingkan begitu saja terutama pada wanita usia muda yang sedang hamil.
Pasalnya, kehamilan dapat memberikan beban ekstra pada jantung karena perubahan sirkulasi dan volume darah ibu dan janin.
7. Tekanan Darah Tinggi (Hipertensi atau HBP)
Penyebab gagal jantung di usia muda berikutnya adalah tekanan darah tinggi. Ketika tekanan di pembuluh darah terlalu tinggi, jantung harus memompa lebih keras dari biasanya untuk menjaga sirkulasi darah.
Hal ini membebani jantung dan seiring waktu, bilik menjadi lebih besar dan lebih lemah. Bagi mereka yang berisiko mengalami gagal jantung, dokter mungkin akan meresepkan obat untuk menurunkan tekanan darah Anda di bawah 130/80 mm Hg. 8. Sleep Apnea
Penyebab gagal jantung di usia muda lainnya yaitu sleep apnea. Sleep apnea adalah gangguan tidur yang berpotensi mengancam nyawa. Jeda saat bernapas dapat menyebabkan kelelahan yang parah di siang hari, meningkatkan risiko keselamatan, dan membuat Anda sulit melakukan tugas yang membutuhkan kewaspadaan.
Sleep apnea juga merupakan faktor risiko dari masalah medis seperti tekanan darah tinggi, gagal jantung, diabetes dan stroke.
Cara Mencegah Gagal Jantung di Usia Muda
Melansir dari mayoclinic.org, kunci untuk mencegah gagal jantung adalah dengan mengurangi faktor risiko. Anda dapat mengontrol atau menghilangkan banyak faktor risiko penyakit jantung dengan mengubah gaya hidup bersama dengan bantuan obat-obatan yang diperlukan. Perubahan gaya hidup yang dapat Anda lakukan untuk membantu mencegah gagal jantung antara lain:- Tidak merokok.
- Mengontrol kondisi tertentu, seperti tekanan darah tinggi dan diabetes.
- Tetap aktif secara fisik.
- Makan makanan sehat.
- Menjaga berat badan sehat.
- Mengurangi dan mengelola stres.