Pilot Susi Air Disandera KKB Papua: Ditodong Senjata, Dilarang Bawa TNI-Polri
Saat ini kondisi pilot sehat dan tidak mendapatkan penganiayaan serta barang barang tidak dirampas.
Dua pilot pesawat maskapai Susi Air beserta tiga orang penumpang disandera 30 anggota Kelompok Separatis Bersenjata (KSB) atau Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Puncak, Papua. Pemberontak melarang pilot membawa penumpang aparat TNI-Polri.
Demikian diungkap Kepala Penerangan (Kapen) Kogabwilhan III, Kolonel Czi IGN Suriastawa. "Bahwa KSB sempat mengancam agar pesawat maskapai Susi Air dilarang membawa penumpang aparat TNI-Polri. Selain itu, KSB juga menyampaikan kekecewaannya dengan kepala kampung karena tidak memberikan dana desa," kata Suriastawa dalam keterangannya, Sabtu (13/3).
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kodok baru apa yang ditemukan di Papua Barat? Spesies baru itu dikenali berbeda berdasarkan ukuran, warna, bentuk tubuh, dan garis-garis di tangannya.
-
Siapa yang memimpin penyerahan bantuan 'Kemendag Peduli' di Papua Tengah? Terkait dengan bencana kekeringan dan cuaca dingin ekstrem yang dialami wilayah Papua Tengah, pemerintah tidak tinggal diam. Melalui Kementerian Perdagangan, bantuan 'Kemendag Peduli' diserahkan langsung di bawah pimpinan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
-
Bantuan apa yang disalurkan Kementan untuk masyarakat Papua? Kementan merespons cepat adanya cuaca ekstrem yang mengakibatkan 6 warga Puncak Papua meninggal dunia. "Kami sampaikan terimakasih karena kementan memberi bantuan terhadap masyarakat terdampak cuaca ektrem secara cepat. Saya kira ini sangat bermanfaat untuk masyarakat di tiga distrik yang terdampak yaitu Agandugume, Lambewi dan Oneri," ujar Darwin di Posko Tanggap Darurat Bencana Kabupaten Puncak, Jalan Haetubun Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika, Senin (7/8).
-
Bantuan apa yang diberikan oleh Kemendag kepada masyarakat di Papua Tengah? Bantuan ini ditujukan kepada masyarakat Kabupaten Puncak, khususnya Distrik Agandugume dan Lembawi. Serah terimanya dilakukan secara simbolis yang diwakili oleh Bupati Puncak Willem Wandik di Posko Tanggap Darurat Penanganan Bencana Kabupaten Puncak di imika, Papua Tengah pada Selasa (19/9) lalu. Bantuan 2.000 Paket Kebutuhan Pokok Bantuan yang diserahkan berupa barang kebutuhan pokok sebanyak 2.000 paket.
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
Kapten pilot merupakan Warga Negara Asing (WNA) asal Selandia Baru bernama Capt. Ian John Terrence Hellyer.
"Ia mengungkapkan bahwa dirinya dan 3 penumpang warga Papua sempat disandera oleh sekitar 30 orang KSB selama 2 jam di Lapangan Terbang Wangbe, Kab Puncak, sekitar pukul 06.20 Wit. Ketiga warga asli Papua adalah Ricky Dolame, Arikala Dolame dan Arike Wandikbo," tuturnya.
Masih menurut pilot, dua diantara puluhan KSB membawa senjata laras panjang. Beruntung selama disandera 2 jam, pilot dan 3 penumpang tidak mengalami tindak kekerasan, walaupun merasa khawatir akan keselamatannya, karena sempat ditodong senjata.
Kronologi Penyanderaan
Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal menyampaikan, peristiwa bermula saat pukul 05.40 Wit, Pesawat Susi Air PK BVY yang dipiloti oleh Ian John Terrence Hellyer terbang dari Terminal UPBU Bandara Moses Kilangin Timika menuju Lapter Wangbe, Kabupaten Puncak.
"Pukul 06.20 Wit, Pesawat Susi Air PK BVY landing di Lapter Wangb Kabupaten Puncak. Kemudian pesawat tersebut tiba-tiba ditahan oleh sekitar 30 orang Kelompok KKB wilayah Distrik Wangbe, Kabupaten Puncak," tutur Kamal kepada Liputan6.com.
Menurut Kamal, sekitar dua jam KKB menahan pesawat beserta pilot dan penumpangnya. Masuk pukul 08.00 Wit, negosiasi selesai dan akhirnya pesawat dilepas dari bendara Lapter Wangbe, Kabupaten Puncak menuju Timika.
"Dari keterangan pilot bahwa 30 orang KKB wilayah Distrik Wangbe, Kabupaten Puncak, terlihat membawa dua pucuk senjata laras panjang," jelas dia.
Aksi penyanderaan itu juga diwarnai penodongan senjata api. Salah seorang penumpang berupaya melakukan negosiasi dan keseluruhannya berhasil melepaskan diri dari KKB.
"Selama ditahan, pilot sempat ditodong dengan menggunakan senjata oleh Kelompok KKB. Saat ini kondisi pilot sehat dan tidak mendapatkan penganiayaan serta barang barang tidak dirampas," Kamal menandaskan.
Reporter: Nanda Perdana
Sumber : Liputan6.com
Baca juga:
2 Pilot Susi Air Disandera KKB Papua Akhirnya Dibebaskan
KKB Papua Rekam Baku Tembak dengan TNI-Polri, Ini Video Penampakan Mereka
TNI Pastikan Korban Tewas Kontak Senjata di Sugapa Intan Jaya dari KKB, Bukan Sipil
Brimob Kirim 6 Polwan Gabung Satgas Nemangkawi Jaga Keamanan Papua dari Ancaman KKB
Jenderal Brimob Kirim 6 Polwan ke Papua, Ketangguhannya Diuji di Operasi Nemangkawi
Karena Faktor Pertemanan, Alasan Dua Polisi Maluku Jual Senpi ke KKB Papua