Penyebab Ledakan di Kamar Indekos Pegawai Kejari Wajo Terungkap, Ini Hasil Labfor
Laboratorium Forensik (Labfor) Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan (Sulsel) bersama jajaran Kepolisian Resor Wajo mengungkap penyebab ledakan di kamar indekos di Jalan Anggrek, Kecamatan Tempe, Wajo. Mereka tidak menemukan bahan peledak atau bom di dalam kamar indekos itu.
Laboratorium Forensik (Labfor) Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan (Sulsel) bersama jajaran Kepolisian Resor Wajo mengungkap penyebab ledakan di kamar indekos di Jalan Anggrek, Kecamatan Tempe, Wajo. Mereka tidak menemukan bahan peledak atau bom di dalam kamar indekos itu.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulsel Komisaris Besar Komang Suartana menegaskan ledakan tersebut bukan akibat bahan peledak, melainkan disebabkan gas oksigen murni yang ada di dalam kamar.
-
Kapan semburan gas itu terjadi? Disampaikan jika kejadian tersebut berlangsung pada Rabu (11/10) sore hari setelah aktivitas kegiatan penggalian dihentikan.
-
Kenapa semburan gas itu muncul? Pihak berwenang pun masih mencari tahu penyebab munculnya semburan tersebut secara tiba-tiba.
-
Apa isi sebenarnya dari tabung gas LPG 3 Kg yang viral di media sosial? Dilansir dari laman Wikipedia, gas elpiji atau yang disebut LPG merupakan kepanjangan Liquefied Petroleum Gas atau gas minyak cair.LPG berisi campuran mudah terbakar yang terdiri dari gas hidrokarbon, paling sering propana, butana, dan propilena.
-
Dimana lokasi semburan gas tersebut? Beredar di media sosial semburan gas bercampur air di lahan belakang bangunan kontrakan, Kampung Leuwi Kotok, Desa Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (11/10).
-
Bagaimana semburan gas di Bogor terjadi? Semburan tersebut muncul setelah para pekerja hendak menghentikan pencarian sumber air baru. Saat itu mereka merasa putus asa, dan hendak membereskan alat. Di tengah suasana itu, tiba-tiba semburan kencang dengan suara gemuruh muncul di lokasi hingga menghebohkan orang di sana.
-
Kapan video tentang tabung gas LPG 3 Kg yang berisi air viral di media sosial? Media sosial Instagram digegerkan dengan sebuah video yang menampilkan gas elpiji 3 kilogram yang bocor dan menumpahkan isi cairan dingin seperti es yang membeku.
"Hasil pemeriksaan Labfor tidak ditemukan adanya bahan peledak. Itu diakibatkan tabung yang berisi 8 ribu ml gas oksigen murni pada ruangan yang kedap," ujarnya di Mapolda Sulsel, Rabu (19/10).
Akibat ruangan tertutup, gas yang terlepas di dalam kamar tidak bisa keluar. "Sehingga udara yang ada di situ sudah terkontaminasi dengan gas murni ini. Saat memantik api sehingga terjadi ledakan," kata dia.
Luka Bakar 70 Persen
Ledakan itu mengakibatkan korban atas nama Anugrah Zulfika (22) mengalami luka bakar hampir sekujur tubuh. Dia merupakan pegawai Kejari Wajo.
Komang menjelaskan gas oksigen murni yang ada di kamar tersebut, karena korban memiliki riwayat penyakit asma. Saat asmanya kambuh, korban menggunakan gas oksigen murni itu.
"Gas murni, untuk asma. Karena informasi untuk sementara hasil pemeriksaan (korban) ada mengalami gangguan asma," bebernya.
Saat ini korban masih mendapatkan perawatan di rumah sakit. Dia mengalami luka bakar hingga 70 persen.
Sebelumnya diberitakan, ledakan terjadi di sebuah kamar indekos di Jalan Anggrek, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Selasa (18/10) pukul 09.00 Wita. Ledakan tersebut menyebabkan seorang perempuan Anugrah Zulfika (22) mengalami luka bakar.
(mdk/yan)