Perahu Dibuat Karam, Mirsan Berenang Dikejar dan Diterkam Buaya
Saat Misran memilih ikan yang terperangkap, seekor buaya menyerang sampannya hingga karam. Laki-laki itu berupaya menyelamatkan diri dengan cara berenang ke tepi sungai. "Saat itulah buaya menyerangnya," kata Kepala Desa Simanggalam, A Marpaung.
Serangan buaya terjadi di Sungai Simangalam, Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhan Batu Utara (Labura), Sumut. Seorang warga terluka diterkam satwa itu, perahunya pun karam.
Berdasarkan informasi dihimpun, Senin (9/9), serangan buaya terjadi pada Jumat (6/9) sekitar pukul 06.30 Wib. Ketika itu, korban bernama Mirsan (56) tengah memeriksa perangkap yang dipasangnya di sungai itu.
-
Kenapa hewan liar yang dipelihara bisa menyebabkan luka? Sebagian besar hewan liar seharusnya tidak dijadikan hewan peliharaan. Hewan seperti primata, harimau atau singa, dan beberapa jenis reptil bisa menyebabkan luka bagi orang yang memeliharanya.
-
Bagaimana hewan liar bisa dipisahkan dari induknya untuk jadi peliharaan? Hewan liar biasa ditangkap atau dipisahkan dari induknya untuk dijadikan hewan peliharaan.
-
Di mana henbane hitam ditemukan tumbuh liar? Sisa-sisanya umum ditemukan di situs arkeologi di Eropa Barat Laut karena tumbuh liar di dekat pemukiman manusia, sehingga sulit untuk menentukan apakah itu sengaja digunakan.
-
Bagaimana Pohon Pelawan menjadi penghasil madu liar? Selain dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas manusia, pohon ini rupanya juga menjadi rumah atau sarang lebah liar sehingga menjadi penghasil madu lebah liar yang memiliki cita rasa pahit.
-
Bagaimana cara mengatasi gigitan kucing liar? Jika Anda tiba-tiba digigit kucing liar yang kemudian timbul luka, pertolongan pertama yang perlu dlakukan adalah menghentikan pendarahan. Setelah perdarahan berhenti keluar di area gigitan, selanjutnya bersihkan luka dengan sabun dan air, serta oleskan salep antibiotik dan perban pada gigitan. Setelah melakukan pertolongan pertama, Anda bisa mengecek kondisi ke dokter untuk mengetahui apakah luka tersebut berisiko menimbulkan komplikasi lain.
-
Dimana balap liar ini terjadi? Aksi pembubaran balap liar ini terjadi di Jalan Sudirman, Kudus, Jawa Tengah.
Saat Misran memilih ikan yang terperangkap, seekor buaya menyerang sampannya hingga karam. Laki-laki itu berupaya menyelamatkan diri dengan cara berenang ke tepi sungai.
"Saat itulah buaya menyerangnya," kata Kepala Desa Simanggalam, A Marpaung.
Misran terus berusaha melepaskan diri. Dia berhasil mencapai daratan. Namun, Misran terluka di bagian perut, dada dan pinggang. Warga langsung membawanya ke rumah sakit.
"Beliau sudah diperbolehkan pulang ke rumah, hanya berobat jalan," ujar Marpaung.
Selama ini buaya memang kerap muncul di Sungai Simangalam. Karena itu, warga diimbau untuk berhati-hati dan menjauhi sungai.
"Sudah lama buaya ada di sungai itu, saya lupa sejak kapan. Saya mohon kepada badan yang berwenang menangkap buaya di Sungai Simanggalam ini," harap Marpaung.
Sementara Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumut, Hotmauli Sianturi, mengaku belum mendengar informasi mengenai serangan buaya itu. "Belum tahu, kita cek dulu," katanya.
Baca juga:
Turun ke Sungai saat Rakit Rusak, Warga Aceh Diterkam Buaya
Lagi Buang Air Besar, Warga Kuansing Diserang Buaya
Bagian Tubuh Petani di Siak Ditemukan dalam Perut Buaya
Sedang Cari Kayu, Petani Hilang di Sungai Penuh Buaya
2 Buaya Nusakambangan Bikin Heboh Emak-Emak di Perahu
TKI di Malaysia Tewas Dimangsa Buaya