Perbaiki genteng kontrakan, warga bekasi menemukan senjata api
Warga menemukan senjata api itu terselip di atap kontrakan milik Haji Nana di Jalan Bunga Harapan, Margahayu, Bekasi.
Warga di Kelurahan Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, menemukan satu set peralatan pencurian kendaraan, lengkap dengan senjata api rakitan. Senjata itu diduga milik para perampok yang sering melakukan kejahatan wilayah perumahan.
"Kira-kira pukul 13.30 WIB, warga menemukan barang tersebut terselip di atap kontrakan milik Haji Nana di Jalan Bunga Harapan RT01/RW08 Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur," kata Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota Iptu Evi Fatna di Bekasi, Jumat (3/6).
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Di mana peristiwa pria ngamuk menembakan senjata api terjadi? Peristiwa yang terjadi di daerah Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) beredar di media sosial.
-
Bagaimana senjata api Basoka Lawiya ditemukan? "Senjata api tersebut kami temukan di rumah korban kebakaran yakni saudara Fahri dan diduga senjata api tersebut yang dipakai oleh pelaku saat melakukan penembakan terhadap saudara Arwin saat hendak berpura-pura membeli rokok. Namun pelurunya mengenai helm yang digantung pada dinding rumah," kata Ka Ops Damai Cartenz-2024.
-
Di mana Beji Sirah Keteng berada? Saat ini, Beji Sirah Keteng dikelola oleh empat RT di Desa Bedingin, Kecamatan Sampit, Kabupaten Ponorogo.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Siapa yang mengacungkan senjata api di kampung Al Furqan? Kejadian berlangsung pada Minggu (9/7), petang. Menurut dia kondisi seketika mencekam, karena dua dari gerombolan itu mengacungkan senjata api.
Menurutnya, penemuan barang itu bermula saat saksi bernama Resan akan memperbaiki genteng di atas kontrakan rumah milik Haji Nana.
"Tanpa sengaja, Resan melihat ada bungkusan plastik warna hitam dan diangkat berat. Saat dibawa ke rumah dan dicek, ternyata isinya senjata api dan kunci leter T," beber Evi.
Kejadian itu langsung dilaporkan warga kepada pengurus RT setempat, selanjutnya dilaporkan ke Polsek Bekasi Timur.
"Senjata api yang ditemukan berjenis pistol rakitan lengkap dengan tiga pelurunya. Selain itu, ditemukan juga kunci leter T," sambung Evi.
Menurut keterangan saksi lainnya, pada Selasa (1/6) pukul 13.00 WIB ada dua orang laki-laki tidak dikenal dengan ciri berkulit putih dan badan sedang datang ke kontrakan itu mau menyewa.
"Dua orang itu memberikan uang panjer Rp 200 ribu dan tidak menyerahkan KTP," ujar Evi dilansir dari Antara.
Evi menduga, pemilik dari barang tersebut merupakan komplotan perampok yang biasa menyasar korbannya di lingkungan perumahan.
"Sejauh ini sudah tiga orang yang kami periksa terkait kepemilikan barang itu, yakni tukang genteng, pemilik kontrakan dan tetangga kontrakan," kata Evi.
Evi mengaku belum mengetahui secara pasti pemilik bungkusan barang itu menyimpan alat-alatnya di selipan genteng. "Kita masih telusuri motifnya," pungkasnya.
(mdk/cob)