Perda Gepeng Yogyakarta dianggap celah buat tindakan semena-mena
Para gepeng merasa tidak diperlakukan manusiawi, usai ditangkap Satpol PP berbekal perda itu.
Puluhan anak jalanan, pengamen, dan gelandangan mendatangi kantor DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta. Mereka menolak penerapan Peraturan Daerah tentang Gepeng (gelandangan dan pengemis) sejak tahun ini.
Penolakan didasarkan pada fakta beleid itu tersebut bukannya melindungi, tetapi justru membuat kaum gepeng semakin sengsara. Yuli, salah seorang pengamen mengatakan, Perda itu membuatnya menjadi korban kekerasan dari Satpol PP. Dia pernah ditangkap dan masukan ke dalam kamp assessment tanpa ada kejelasan.
"Saya pernah ditangkap. Waktu ditangkap, motor kreditan saya dibiarin saja sama satpol PP. Kalau hilang gimana coba? Belum lagi mereka memperlakukan seperti tidak manusiawi," kata Yuli saat bertemu dengan perwakilan anggota DPRD DIY, Kamis (26/11).
Menurut Yuli, di kamp assesment, para Gepeng ditangkap tidak diperlakukan dengan baik. Mereka diberi makan dengan cara piringnya dilempar.
"Tidak ada kepastian juga kapan kami akan dibebaskan. Akhirnya saya kabur," ujar Yuli.
Sementara itu, LBH Yogyakarta mendampingi para Gepeng mengatakan, Perda Gepeng membikin banyak warga kehilangan pekerjaan. Mereka tidak bisa lagi mencari uang buat kebutuhan hidup.
"Mereka di kamp assesement tidak diberi keterampilan lain. Mereka dipaksa tidak boleh bekerja dengan cara yang mereka bisa, tapi pemerintah tidak memberikan solusi," kata Suki Ratnasari dari LBH Yogyakarta.
Karena itu, mereka berharap DPRD DIY bisa mempertimbangkan kembali penerapan Perda itu, dan mencabutnya. Sebab secara pemberlakuan Perda Gepeng hanya membuat kaum Gepeng semakin sengsara.
"Kami datang ke sini untuk mengadu kepada wakil kami, bahwa perda itu justru membuat Gepeng diperlakukan tidak manusiawi. Kami akan pantau terus perkembangan dari pertemuan hari ini," ujar Suki.
Baca juga:
2 Bocah blasteran Belanda pemanggang kemplang hebohkan dunia maya
Pemkot Solo hapus kesehatan gratis bagi 226.800 warga miskin
Geruduk Balaikota, buruh minta Ahok tekan Jokowi
Bidan hamil tua meninggal usai bantu persalinan di pedalaman Kalbar
Membahayakan warga, pria di Banyumas dipasung selama 24 tahun
Anjing tertinggal saat majikan masuk lift, gimana nasibnya?
-
Apa yang dilakukan Kama saat liburan di Yogyakarta? Anak-anak Zaskia Adya Mecca menemukan kebahagiaan dalam hal-hal sederhana seperti jajan gulali dan duduk santai di pinggir jalan.
-
Apa yang dimaksud dengan "Abhimantrana" dalam pameran Keraton Yogyakarta? Dilansir dari Jogjaprov.go.id, pameran ini mengangkat istilah “Abhimantrana” yang berarti upacara, doa-doa, dan pepujian.
-
Dimana lokasi Pasar Klithikan di Yogyakarta? Pasar ini memiliki lokasi strategis di Jalan HOS Cokroaminoto Nomor 34 Pakuncen, Wirobrajan, Yogyakarta.
-
Apa yang terjadi pada embung di Desa Giritirto, Kebumen? Embung itu terletak di daerah perbukitan, tepatnya di Desa Giritirto, Kecamatan Karanggayam, Kebumen. Selintas tidak ada yang salah dengan pembangunan embung itu. Namun sejak dibangun pada tahun 2018 lalu, embung itu tidak bisa digunakan untuk kepentingan warga.
-
Kapan KEK Singhasari diresmikan? KEK Singhasari berlokasi di Kabupaten Malang, Jawa Timur, wilayah ini telah ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus sejak 27 September 2019.
-
Di mana Desa Kedungmulyo berada? Salah satu desa yang dilalui deretan Pegunungan Kendeng itu adalah Desa Kedungmulyo yang berada di Kecamatan Sukolilo, Pati.