Perkaya Konten Lokal, Vidio Targetkan Pertumbuhan Layanan OTT Dobel Digit
Saat ini pengguna aktif layanan OTT di Indonesia telah mencapai 50 juta pelanggan.
Tontonan berkualitas yang disuguhkan Vidio bagi keluarga di Indonesia saat ini telah lebih unggul.
Perkaya Konten Lokal, Vidio Targetkan Pertumbuhan Layanan OTT Dobel Digit
Chief Operating Office (COO) Vidio, Hermawan Sutanto, optimistis layanan media over the top (OTT) di Indonesia bisa tumbuh dobel digit.
Hal itu didasari dari tingginya minat masyarakat akan hadirnya tayangan yang lengkap bagi seluruh anggota keluarga.
Hermawan menerangkan, tontonan berkualitas yang disuguhkan Vidio bagi keluarga di Indonesia saat ini telah lebih unggul. Sebab menghadirkan tayangan-tayangan bermutu untuk memenuhi kebutuhan tontotan berakses internet di Indonesia.
"Karena vidio kaya dengan konten-konten yang lengkap bagi keluarga, bapaknya untuk konten olahraga, ibunya kita punya bolywood, kakanya kita punya anime, holywood action dan bahkan kita punya action, kaka perempuan kita punya konten-konten tentang percintaan dan kita punya juga drama Korea, Thailand dan film-flm asia dan adiknya kita punya semua film film anak-anak. Baby bus, cocomelon itu semua ada di Vidio," ungkap Hermawan Sutanto, COO Vidio ditemui di Graha Lippo Tangerang.
Menurut Hermawan, saat ini penetrasi pengguna layanan media lewat akses internet di Indonesia baru mencapai 7 persen.
Dia menargetkan layanan OTT dapat lebih menjangkau banyak keluarga di Indonesia, dengan target 15 persen.
"Penetrasi OTT masih sekitar 7 persen, sedangkan kalau lihat negara lain seperti Indonesia itu sudah diangka 15 persen, jadi kalau ditanyakan target, kita ingin mengedukasi dan bekerjasama dengan banyak partner khususnya First Media, agar penetrasi OTT di Indonesia bisa dua kali lipat."
COO Vidio, Hermawan Sutanto
Diterangkan Hermawan, saat ini pengguna aktif layanan OTT di Indonesia telah mencapau 50 juta pelanggan.
Dengan jumlah yang cukup signifikan tersebut, Vidio yakin untuk menghadirkan lebih banyak konten-konten lokal yang juga sangat diminati pasar di Indonesia.
"Jadi konten kami tidak hanya internasional tapi juga konten lokal. Baik sport dan entertainment. Entertainmen sendiri kami adalah OTT paling produktif dengan meluncurkan original series lokal 2 sampai 3 titel perbulan."
Kata COO Vidio.
@merdeka.com