PLN Sebut Pegawai, Keluarga & Anak-Anak jadi Korban Tsunami, Total 11 Meninggal
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) memberikan informasi 11 orang meninggal akibat tsunami di Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten. Mereka merupakan peserta family gathering.
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) memberikan informasi 11 orang meninggal akibat tsunami di Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten. Mereka merupakan peserta family gathering.
"Korban meninggal dunia terdiri dari pegawai PLN, keluarga pegawai dan anak-anak," kata Kepala Satuan Komunikasi Corporate PT PLN (Persero), I Made Suprateka di Jakarta, Minggu (23/12).
-
Kapan tsunami terjadi? Tsunami merupakan gelombang air laut besar yang dipicu oleh pusaran air di bawah laut akibat pergeseran lempeng bumi, erupsi gunung berapi bawah laut, hingga jatuhnya meteor ke laut.
-
Kapan tsunami Storegga terjadi? Tsunami kolosal yang melanda Eropa utara lebih dari 8.000 tahun yang lalu mungkin telah membinasakan penduduk Zaman Batu di Inggris utara.
-
Bagaimana cara BPBD Bantul mengatasi kekurangan EWS Tsunami? “Ke depan akan kita anggarkan lebih banyak lagi. Pengadaan EWS tsunami juga akan kita ajukan ke APBD maupun pusat. Kapan terealisasi tidak tahu yang penting kami mengusulkan dulu,” kata Agus.
-
Di mana tsunami Storegga terjadi? Tsunami kolosal yang melanda Eropa utara lebih dari 8.000 tahun yang lalu mungkin telah membinasakan penduduk Zaman Batu di Inggris utara.
-
Apa penyebab tsunami Storegga? Dipicu oleh tanah longsor besar di bawah air di lepas pantai Norwegia, peristiwa ini menyebabkan gelombang raksasa setinggi lebih dari 20 meter (65 kaki) menghantam Kepulauan Shetland, yang terletak di utara daratan Skotlandia.
-
Bagaimana tsunami Storegga mencapai Inggris utara? Lebih jauh ke selatan di Inggris utara, ketinggian ombak mencapai antara 3 dan 6 meter (10 hingga 20 kaki).
Dalam informasi yang dihimpun, PLN Transmisi Jawa Bagian Barat (TJBB) sedang mengadakan acara internal perusahaan ketika tsunami terjadi. Acara gathering diikuti 260 pegawai PLN. Data terkini 170 orang sudah terkonfirmasi ditemukan, namun 19 orang lainnya masih belum bisa diketahui keberadaannya.
Sementara itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat jumlah korban jiwa akibat tsunami dan gelombang tinggi yang menerjang pantai Selat Sunda, bertambah menjadi 43 orang.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Minggu, mengatakan data sementara hingga pukul 07.00 WIB menunjukkan bencana tersebut telah menyebabkan 43 orang meninggal dunia, 584 orang luka-luka dan dua orang hilang.
Sementara jumlah pengungsi masih dalam pendataan.
Sebanyak 430 unit rumah, sembilan hotel, dan 10 kapal mengalami rusak berat, sementara puluhan kapal lainnya juga rusak, demikian menurut BNPB.
Pandeglang adalah daerah yang paling parah terdampak tsunami, dengan jumlah korban jiwa 33 orang dan 491 orang luka-luka. Sebanyak 400 unit rumah, sembilan hotel dan 10 kapal yang mengalami rusak berat berada di wilayah tersebut.
Daerah yang terdampak adalah permukiman dan kawasan wisata di sepanjang Pantai seperti Pantai Tanjung Lesung, Sumur, Teluk Lada, Penimbang dan Carita. Saat kejadian banyak wisatawan berkunjung di pantai sepanjang Pandeglang.
Sedangkan di Lampung Selatan terdata tujuh orang meninggal dunia, 89 orang luka-luka dan 30 unit rumah rusak berat. Dan di Serang tercatat tiga orang meninggal dunia, empat orang luka-luka dan dua orang hilang.
Baca juga:
Update Data Korban Tsunami Banten: 62 Orang Meninggal dunia, 584 Terluka
Ifan Seventeen Sebut Aa Jimmy Tewas Kena Tsunami Banten
Jokowi Perintahkan BNPB, Mensos, Panglima TNI Atasi Tsunami Banten dan Lampung
Komedian Ade Jigo Jadi Korban Tsunami di Tanjung Lesung, Istrinya Meninggal Dunia
Diterjang Tsunami, Jalur Anyer-Carita Terputus