Polisi buru guru spiritual aliran ilmu kebal di Tangerang
Sampai saat ini, kata Harry, tinggal 5 orang murid yang masih dirawat di RS Mitra Husada Teluknaga. Sementara 2 orang pasien lainnya sudah diperbolehkan pulang oleh pihak rumah sakit.
Polisi masih memburu D, sang guru spiritual aliran ilmu kebal. Karena D diduga telah membuat 14 murid alirannya luka bakar akibat terkena air keras.
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Harry Kurniawan mengatakan, telah memerintahkan jajarannya untuk segera mungkin dapat menangkap Guru Debus yang telah mencelakakan para muridnya.
Hal ini disampaikan oleh Kapolres saat mengunjungi para korban ilmu Debus yang diajarkan oleh seorang Ustad di RS. Mitra Husada Teluknaga Kabupaten Tangerang, Senin (27/11).
Selain menjenguk para korban, Kapolres juga melakukan cek TKP, di salah satu Rumah Kontrakan yang berlokasi di Desa Rawa Kopi, Pakuhaji Kabupaten Tangerang.
Di tempat itulah para muridnya aliran ilmu kebal dites kekebalannya oleh sang guru. Mereka diminta sang guru untuk mencuci tangannya ke dalam cairan kimia atau air keras. Tapi bukannya tahan terhadap air keras, belasan murid tersebut, mengalami kesakitan setelah 1 jam kemudian.
"7 murid merasakan sakit yang luar biasa karena tangan-tangan mereka seperti terbakar, sehingga harus segera dilarikan ke Rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan," kata Harry.
Sampai saat ini, kata Harry, tinggal 5 orang murid yang masih dirawat di RS Mitra Husada Teluknaga. Sementara 2 orang pasien lainnya sudah diperbolehkan pulang oleh pihak rumah sakit.
Sebelumnya diberitakan, gagal belajar ilmu kebal 14 orang di Tangerang luka bakar dan di rawat di RS.