Polisi gerebek toko jamu di Bekasi, ratusan liter miras oplosan disita
Polisi gerebek toko jamu di Bekasi, ratusan liter miras oplosan disita. Kapolsek Tarumajaya, AKP Agus Rohmat mengatakan, polisi menyita barang bukti 170 bungkus minuman keras oplosan, setengah ember besar minuman oplosan dan empat botol minuman soda sebagai bahan campuran dari penggerebekan itu.
Kepolisian Sektor Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, menggerebek sebuah toko jamu menjual minuman keras oplosan jenis gingseng di Kampung Kaliabang Tengah RT 7 RW 6, Kecamatan Bekasi Utara. Satu orang, Syukran Boy (26), ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.
Kapolsek Tarumajaya, AKP Agus Rohmat mengatakan, polisi menyita barang bukti 170 bungkus minuman keras oplosan, setengah ember besar minuman oplosan dan empat botol minuman soda sebagai bahan campuran dari penggerebekan itu.
-
Siapa yang hadir di acara pengajian Tyas Mirasih? Dengan kehadiran anggota keluarga yang besar dan orang-orang terdekatnya, acara pengajian pra nikah ini semakin istimewa dengan hiasan bunga yang seluruhnya berwarna putih.
-
Di mana Ria Ricis, Oki Setiana Dewi, dan Shindy Putri berbelanja? Oki dan Shindy sempat terlihat berbelanja beberapa kebutuhan harian di pasar.
-
Apa yang dilakukan Mikhayla, Fuji, dan Rachel Vennya? Fuji mengunggah video dance challenge bersama Mikhayla dan Rachel Vennya.
-
Bagaimana Mikhayla, Fuji, dan Rachel berdansa? Mikhayla berada di depan, tingginya hampir sama dengan Fuji dan Rachel.
-
Kapan Tyas Mirasih terlihat seperti ratu dengan mahkotanya? Tyas terlihat seperti seorang ratu dengan mahkotanya yang merupakan karya dari desainer Rinaldy Yunardi, lho.
-
Bagaimana Miya menunjukkan kemiripan dengan Titi Radjo Bintang? Seperti sang mama, Miya juga memiliki paras yang cantik dan mirip dengan mamanya. Kulitnya yang sawo matang membuatnya makin memesona.
"Penggerebekan bermula dari laporan masyarakat, bahwa ada anak-anak remaja membeli minuman keras," kata Agus, Minggu (3/6).
Dari informasi itu, kata dia, polisi melakukan pengembangan sampai mengidentifikasi lokasi penjualnya. Alhasil, polisi lalu bergerak menuju ke lokasi melakukan razia di toko jamu milik Boy yang ada di wilayah Bekasi Utara, Kota Bekasi.
"Kami sita barang bukti, berikut penjualnya. Pelaku mengaku hanya menjaga, sedangkan pemiliknya adalah kakaknya. Ini masih kami kembangkan," kata Agus.
Dia mengatakan, hasil dari penyelidikan bahwa setu kantung plastik minuman keras oplosan jenis gingseng dijual seharga Rp 15 ribu. Adapun pembelinya mayoritas anak-anak muda, bahkan ada yang masih berstatus pelajar.
"Karena lokasinya masuk wilayah Bekasi Kota, maka kami akan melimpahkan ke Polsek Bekasi Utara," ujarnya.
Tersangka Boy mengaku baru sehari menjual minuman keras oplosan tersebut. Menurut dia, nekat berbisnis 'minuman setan' tersebut terdesak kebutuhan ekonomi, apalagi menjelang lebaran.
"Keuntungannya akan dipakai mudik ke kampung," kata pemuda kelahiran Padang, Sumatera Barat ini.
Baca juga:
Pesta miras tradisional, 20 warga Kampung Jakarta di Makassar diciduk polisi
Sepanjang bulan April, Polresta Samarinda sita 3.600 botol miras ilegal
Melihat alat produksi ciu rumahan yang digerebek polisi di Pekojan
Miras oplosan kembali renggut nyawa, kali ini 2 warga Cilacap tewas
Lagi-lagi karena miras oplosan, 3 warga Pengalengan tewas 5 dirawat
Miras oplosan bunuh 5 warga di Majenang Cilacap, bandar miras melarikan diri
Razia pasar di Manado, polisi sita 55 botol miras Cap Tikus